NOVITA PAPAYUNGAN (2024) PEMANGGILAN ARWAH: MEMBACA 1 SAMUEL 28:3-20 MELALUI (SEEING THROUGH) LENSA GELONG PETAMBA DEATA. Thesis (S2) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.
![]() |
Text (Thesis Filsafat Keilahian)
50220141_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (3MB) |
![]() |
Text (Thesis Filsafat Keilahian)
50220141_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Dewasa ini persoalan mengenai ritual-ritual terhadap leluhur secara khusus berkaitan dengan arwah menjadi sorotan bagi iman Kristen. Namun juga menjadi pergumulan konteks yang memengaruhi kehidupan sebagai warga adat dan sekaligus anggota gereja. Tanpa sadar masih saja banyak yang mengintimidasi kepercayaan lokal dengan ajaran-ajaran iman yang dianggap bertentangan. Hal ini disebabkan oleh kurangnya eksplorasi penafsiran teks Alkitab dan pemanfaatan perspektif lain. Permasalahan ini tidak dapat diselesaikan dengan praktis tetapi upaya pembacaan dengan perspektif lain diupayakan untuk menjawab keresahan dan permasalahan ini. Adanya permasalahan ini, maka penulis berusahan mencoba untuk melakukan pembacaan terhadap teks 1 Samuel 28:3-20. Teks ini kurang menyoroti persoalan arwah sementara pembahasan utamanya menyinggung mengenai arwah dan bersifat lokal. Dalam penafsiran ini penulis menggunakan model pembacaan Seeing Through untuk mengupayakan pengayaan dan pemekaran makna dalam teks. Lensa yang digunakan Gelong Petamba Deata dari Aluk To Dolo. Gelong ini merupakan ritual yang dilakukan oleh Aluk To Dolo untuk berkomunikasi dengan ilahi untuk memohonkan sesuatu. Pembacaan Seeing Through terhadap teks 1 Samuel 28:3-20 dipahami sebagai relasi antara manusia dengan leluhur, arwah sebagai makhluk ilahi. Peran dari arwah dilihat sebagai sarana alternatif komunikasi yang bersifat ilahi. Pengayaan pembacaan juga dilihat dari keterhubungan antara orang yang masih hidup masih hidup dan yang sudah meninggal masih terjaga sampai sekarang. Bahwa persoalannya bukan pada hidup dan mati tetapi berupaya untuk menerima sesuatu berasal dari pihak-Nya karena segalanya ada dalam kendalinya termasuk yang baik dan buruk. Melalui pembacaan ini juga memperhatikan keberadaan Aluk To Dolo yang dapat digunakan untuk memperoleh pengayaan dan pemekaran pada teks Alkitab. Persoalan yang relatif kontekstual ini merupakan tantangan iman bagi warga gereja yang menghidupi adat Toraja.
Item Type: | Student paper (Thesis (S2)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Arwah, 1 Samuel 28:3-20, Gelong, Aluk To Dolo, dan komunikasi dengan yang ilahi. |
Subjects: | B Filsafat. Psikologi. Agama > Kekristenan B Filsafat. Psikologi. Agama > Alkitab |
Divisions: | Fakultas Teologi > Magister Filsafat Keilahian |
Depositing User: | Shendiana Siallagan |
Date Deposited: | 29 Apr 2025 04:15 |
Last Modified: | 29 Apr 2025 04:15 |
URI: | http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/9827 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |