24090130, KRISNA PURWA ATMAJA (2014) SARANA EDUKASI SAINS PEMANFAATAN TENAGA AIR DALAM BENTUK MAINAN IMAJINATIF UNTUK ANAK USIA 4-6 TAHUN. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.
Text (Skripsi Desain Produk)
24090130_Bab1_Bab5_Daftarpustaka.pdf Download (5MB) |
|
Text (Skripsi Desain Produk)
24090130_Bab2-sd-Bab4.pdf Restricted to Registered users only Download (6MB) | Request a copy |
Abstract
Dewasa ini banyak anak Indonesia yang kesulitan dalam mempelajari Sains dikarenakan sekolah-sekolah di Indonesia yang hanya mengukur dan mengajarkan siswanya untuk bisa menghitung dan menghafal. Hal tersebut akan membuat siswa menganggap bahwa pelajaran Sains adalah pelajaran yang menakutkan dan membosankan sehingga bayak anak tidak menyukainya. Sesungguhnya “menyenangan” adalah kata kunci untuk membuat anak-anak menjadi cerdas khususnya di bidang matematika dan fisika. Kalau seorang anak sudah menyenangi keindahan alam semesta, menyenangi teka-teki permainan matematika yang seru, maka tidak ada lagi yang bisa menghentikan mereka. Oleh karena itu saat ini telah muncul banyak gagasan untuk membuat suatu sarana edukasi pelajaran Sains yang menyenangkan untuk anak. Pada dasarnya pembelajaran sains untuk anak usia dini adalah tentang alam sekitarnya, dan dari ketiga unsur alam yaitu air tanah dan udara, unsur yang paling memungkinkan untuk dieksplorasi oleh anak adalah unsur air. Selain itu, membantu anak-anak Anda memahami energi alternatif sangat berharga karena dengan begitu diharapkan saat dewasa nanti anak bisa lebih bijaksama dalam memanfaatkan energi sehingga kelangsungan kehidupan di Bumi. Dalam penelitian terhadap krikulum di Ananda Mentari Kindergarten tercantum bahwa penyampaian materi tidak hanya secara verbal melainkan juga telah menggunakan video, lagu, gambar dan juga melalui eksperimen-eksperimen sederhana yang membuat anak lebih tertarik dalam belajar. Namun dalam penerapannya masih ada materi yang hanya disampaikan secara verbal dan kurang memberi kesempatan anak untuk membuat suatu kesimpulan terhadap materi tersebut melalui pengalaman langsung. Di tempat ini alat eksperimen dibuat dari bahan sederhana yang mudah didapat oleh guru sehingga pencapaian alat-alat tesebut menjadi tidak maksimal saat dirangkai dan saat dimainkan. Dalam penelitian selanjutnya didapati bahwa eksperimen sederhana memang telah mampu menumbuhkan rasa ingin tahu anak terhadap materi pelajaran, tetapi hal ini saja tidak cukup. Anak lebih menyukai eksperimen yang tidak hanya mencari sebab dan akibat melainkan suatu eksperimen yang dapat langsung diaplikasikan sebagai alat permainan anak (dalam hal ini sebagai kapal-kapalan). Sedangkan dalam pengamatan terhadap existing produk didapati beberapa potensi yang dapat dikembangkan untuk mendesain produk sarana edukasi sains dalam bentuk mainan imajinatif
Item Type: | Student paper (Final Year Projects (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kata Kunci tidak tersedia |
Subjects: | L Pendidikan > Pendidikan (Umum) T Teknologi > Teknologi (Umum) |
Divisions: | Fakultas Arsitektur dan Desain > Prodi Desain Produk |
Depositing User: | Mr Brayen Samuel Paendong |
Date Deposited: | 02 Sep 2020 02:31 |
Last Modified: | 02 Sep 2020 02:31 |
URI: | http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/3654 |
Actions (login required)
View Item |