SISTEM PRESENSI PERKULIAHAN BERBASIS SIDIK JARI STUDI KASUS: UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA

23070198, RICKY CHRISTIE (2012) SISTEM PRESENSI PERKULIAHAN BERBASIS SIDIK JARI STUDI KASUS: UNIVERSITAS KRISTEN DUTA WACANA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Sistem Informasi) 23070198_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (1MB)
	Text (Skripsi Sistem Informasi) 23070198_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu masalah penting dalam meningkatkan kualitas sebuah institusi adalah attendance control atau kontrol kehadiran. Di sebuah universitas, kontrol kehadiran biasanya dilakukan kepada karyawan dan mahasiswa dengan menggunakan formulir presensi. Metode ekstraksi data kehadiran dengan menggunakan formulir sangatlah rentan terhadap kecurangan, baik dari pihak mahasiswa maupun dari pihak dosen. Tidak hanya itu, data yang dikumpulkan dari formulir presensi biasanya hanya berupa tanda tangan kehadiran seseorang. Informasi seperti kapan kelas dimulai dan ditutup, apakah kelas dimulai dengan tepat waktu, apakah dosen menggantikan dirinya dengan dosen pengganti, apakah memang mahasiswa yang menandatangani formulir hadir di kelas, tidak tercatat oleh formulir kehadiran. Dalam proses implementasi penulis pertama-tama menganalisis prosesproses bisnis yang akan berubah, lalu mulai merancang proses-proses bisnis baru untuk presensi dengan alat pembaca sidik jari, sesuai dengan keterbatasan alat, arsitektur dan tujuan institusional. Dalam perancangan sistem, skenario-skenario khusus seperti adanya dosen pengganti, pertemuan pengganti, dan perubahan jadwal juga diantisipasi terlebih dahulu. Kesulitan-kesulitan terbesar yang berhasil di-identifikasi oleh penulis adalah masalah infrastruktur dan fasilitas, peng-integrasian sistem baru dengan proses-proses bisnis sistem lama, serta dukungan dari institusi. Sistem presensi yang dikembangkan mampu menyimpan data waktu presensi, waktu mulai dan selesainya kelas dengan cukup akurat. Sistem yang dihasilkan juga mampu memenuhi hampir seluruh tujuan institusional penerapan sistem presensi biometrik. Dalam uji coba sistem, beberapa mahasiswa tetap bisa mencurangi proses bisnis yang telah dirancang, hal ini karena proses bisnis yang dirancang juga menitikberatkan kemudahan penyelenggaraan. Pada akhirnya, penulis bisa menghasilkan perangkat lunak yang siap pakai, beserta dengan rancangan proses bisnis formal yang bisa digunakan sebagai panduan penggunaan sistem.

Actions (login required)

View Item