IMPLEMENTASI MOMENT INVARIANT UNTUK PENGENALAN LABEL BUKU PERPUSTAKAAN BERBASIS ANDROID

71120083, Hendy Yudhitya Susetya (2017) IMPLEMENTASI MOMENT INVARIANT UNTUK PENGENALAN LABEL BUKU PERPUSTAKAAN BERBASIS ANDROID. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Informatika) 71120083_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (1MB)
	Text (Skripsi Informatika) 71120083_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (18MB) | Request a copy

Abstract

Perpustakaan UKDW memiliki koleksi buku yang banyak dan cukup beragam dan buku-buku tersebut ditandai dengan sebuah label. Sehingga dibutuhkan sebuah aplikasi yang memanfaatkan teknologi pengolahan citra yang dapat digunakan untuk mempermudah pegawai perpustakaan dalam mencari kesalahan penempatan letak buku di perpustakaan UKDW. Optical Character Recognition (OCR) merupakan salah satu dari teknologi pengolahan citra yang dapat digunakan untuk mengenali karakter didalam label. Banyak metode dapat digunakan dalam OCR dan metode yang digunakan oleh penulis adalah metode ekstrasi fitur Moment Invariant dan metode klasifikasi K-NN. Sebelum dilakukan metode Moment Invariant, dilakukan pre-processing terlebih dahulu yaitu proses grayscale dan proses binarisasi yang dilanjutkan dengan proses cropping untuk mendapatkan label buku. Untuk mendapatkan karakter dari tiap label maka dilakukan proses Histogram Approach. Tiap karakter yang didapat dilakukan proses dilasi untuk memperjelas karakter lalu dilakukan proses thinning untuk mendapatkan kerangka dari tiap karakter. Setelah ini baru dilakukan proses ekstraksi fitur Moment Invariant untuk mendapatkan 7 nilai moment dari suatu karakter. 7 fitur inilah yang kemudian diklasifikasikan dalam proses K-NN sehingga karakter-karakter tersebut dikenali. Berdasarkan hasil pengujian dan analisis, pengenalan karakter pada label buku perpustakaan UKDW menggunakan metode Moment Invariant memiliki persentase keberhasilan sebesar 85.39% dengan menggunakan ukuran citra karakter sebesar 100x100 dan nilai K=1 dari 30 citra uji dimana terdapat template yang berasal dari citra uji. Sedangkan pengujian dengan menggunakan 20 citra uji baru dimana tidak template yang berasal dari citra uji memiliki persentase keberhasilan sebesar 81.54%.

Actions (login required)

View Item