41150016, Komang Jourdy Kharisma Pradnyana (2019) FAKTOR - FAKTOR YANG MENYEBABKAN GANGGUAN DEPRESI PADA PEMAKAI NARKOBA YANG MENJALANI REHABILITASI RAWAT JALAN DI KLINIK KHARISMA DENPASAR BALI. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.
Text (Skripsi Kedokteran)
41150016_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (960kB) |
|
Text (Skripsi Kedokteran)
41150016_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang. Persoalan narkoba di Indonesia sudah sangat meresahkan di negeri ini, pasalnya insiden pemakai narkoba jumlahnya meningkat setiap tahunnya. Fenomena narkoba di Indonesia seperti fenomena gunung es di mana insiden penyalahgunaan narkoba yang sebenarnya ada sepuluh kali lipat jumlahnya dari insiden penyalahgunaan narkoba yang ditemukan. Menurut data dari BNN orang yang menyalahgunakan narkoba sebanyak 3.376.115 orang, pada kelompok usia 10-59 tahun selama di tahun 2017. Penanganan narkoba tidak hanya berhenti pada rehabilitatif namun yang perlu diperhatikan adalah penyakit komorbid dari penyalahgunaan narkoba yang terbesar adalah depresi yaitu sebanyak 25%, depresi pada individu dengan penyalahgunaan narkoba dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu dimulai dari dukungan sosial selama masa rehabilitasi, kecenderungan relapse, biaya selama masa pengobatan dan lainnya. Melihat kompleksnya masalah itu, maka peneliti ingin mengetahui hubungan faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya depresi pada penyalahgunaan narkoba yang sedang dalam perawatan rehabilitasi tersebut. Tujuan. Untuk mengetahui faktor faktor yang mempengaruhi terjadinya depresi pada pasien narkoba yang menjalani rehabilitasi rawat jalan. Metode Penelitian. Jenis penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan desain penelitian potong lintang (cross sectional). Data dalam penelitian ini menggunakan data primer. Sampel yang diteliti adalah 72 sampel. Seluruh data dianalisis menggunakan perangkat lunak komputer dengan analisis bivariat menggunakan chi-square dan analisis multivariat menggunakan uji regresi logistik. Penelitian ini menggunakan nilai p sebesar 0,05 (5%). Hasil. Sampel pada penelitian ini berjumlah 72 orang. Depresi ringan 42 subyek (58,33%) dan depresi sedang 30 subyek (41,67%), Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara dukungan sosial dengan depresi (p= 0,0037) dan terdapat hubungan antara kecenderungan relapse dengan depresi (p=0,0095). Hasil analisa multivariat menunjukan bahwa faktor dukungan sosial merupakan faktor yang paling dominan menyebabkan kejadian depresi dengan nilai signifikasi 0,0024. Kesimpulan. Terdapat hubungan yang signifikan antara faktor dukungan sosial dan kecenderungan relapse dengan kejadian depresi dan faktor dukungan sosial adalah faktor yang lebih dominan mempengaruhi kejadian depresi selama masa rehabilitasi rawat jalan pasien narkoba di Klinik Kharisma Farma.
Item Type: | Student paper (Final Year Projects (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Depresi, Narkoba, Dukungan sosial, Kecenderungan relapse. |
Subjects: | H Ilmu Sosial > Sejarah dan Kondisi Sosial. Permasalahan Sosial. Reformasi Sosial R Kedokteran. Medis > Kedokteran Internal > Ilmu Syaraf. Psikiatri Biologis. Psikiatri Syaraf R Kedokteran. Medis > Terapi. Farmakologi |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Prodi Kedokteran |
Depositing User: | Ms Alfina Febri |
Date Deposited: | 16 May 2020 07:46 |
Last Modified: | 22 Jun 2021 03:18 |
URI: | http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/930 |
Actions (login required)
View Item |