August Corneles Tamawiwy (2023) DEKONSTRUKSI TEOLOGI METAFISIK: MENUNDA LOGOSENTRISME DALAM TEOLOGI. DUNAMIS: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristiani, 8 (1). pp. 378-398. ISSN 2541-3937
Text (Artikel Jurnal)
Dekonstruksi Teologi Metafisik.pdf - Published Version Download (368kB) |
Abstract
Teologi metafisik yang menekankan kemampuan untuk menggapai “kebenaran utuh,” atau yang disebut logosentrisme, tentang Allah telah berhasil melahirkan penyimpangan pola beragama yang penuh kekerasan. Penyimpangan akibat teologi metafisik ini juga berujung pada krisis di dalam tubuh filsafat ketuhanan. Dengan menimba dari pemikiran Jacques Derrida tentang dekonstruksi, tulisan ini hendak memperlihatkan sebuah upaya menunda logosentrisme dalam teologi metafisik. Dekonstruksi membuka selubung keberadaan différance yang menunda ketergantungan teologi terhadap logos melalui metafor. Metafor tidak datang dari pikiran (logos), melainkan imajinasi (terra incognita). Pembicaraan tentang Allah (Theos) melalui metafor menunda logosentrisme yang meyakini bahwa metafisika dan teologi adalah satu kesatuan yang tidak pernah terpisahkan.
Item Type: | Article |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | différance; Jacques Derrida; logosentrisme; metafora; teologi metafisik |
Subjects: | B Filsafat. Psikologi. Agama > Filsafat (Umum) |
Divisions: | Fakultas Teologi |
Depositing User: | Beatrix Stefany |
Date Deposited: | 12 Sep 2024 06:47 |
Last Modified: | 12 Sep 2024 06:47 |
URI: | http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/9193 |
Actions (login required)
View Item |