PUSAT REHABILITASI GANGGUAN MENTAL DENGAN PENDEKATAN HEALING ENVIRONMENT DI SORONG, PAPUA BARAT DAYA

Kesya Christalia Tehupeiory (2024) PUSAT REHABILITASI GANGGUAN MENTAL DENGAN PENDEKATAN HEALING ENVIRONMENT DI SORONG, PAPUA BARAT DAYA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Arsitektur) 61170193_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (10MB)
	Text (Skripsi Arsitektur) 61170193_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) | Request a copy

Abstract

Kesehatan jiwa menjadi salah satu masalah yang belum terselesaikan hingga saat ini. Seiring dengan berjalannya waktu angka penderita gangguan mental atau jiwa terus meningkat. Penderita gangguan mental atau jiwa khususnya Psikosis dan Skizofrenia merupakan jenis gangguan mental yang banyak diderita masyarkat khususnya di Sorong, Papua Barat Daya. Peningkatan jumlah penderita terus terjadi dari tahun ke tahun dari berbagai kalangan umur. Peningkatan yang terus terhadi tidak diimbangin oleh penanganan dan pengobatan penderita sehingga terjadi penumpukan. Upaya yang dilakukan baik dari pemerintah maupun pihak swasta masih sangat minim dikarenakan kurangnya rasa peduli dan stigma negatif pada penderita menambah berbagai masalah. Hal ini menimbulkan dampak negatif baik bagi penderita maupun bagi masyarakat. Dengan kondisi tersebut pentingnya menghadirkan suatu bangunan fasilitas rehabilitasi berstandar menjadi salah satu solusi. Dengan adanya fasilitas rehabilitasi yang bersinergi dengan fasilitas kesehatan setempaat diharapkan dapat menekan jumlah peningkatan penderita yang hingga saat ini belum mendapatkan pengobatan. Bangunan fasilitas dengan konsep pendekatan healing environment menjadi strategi yang dipilih sebagai strategi desain. Pendekatan ini dipilih karena dalam pengobatan pasien dengan gangguan mental lingkungan menjadi aspek penyembuh dengan presentase yang tertinggi. Selain lingkungan, penerapan pinsip dasar lain pendekatan healing environment seperti suara, pencahayaan, keamanan, akses ruang luar, elemen alam, psikologi dan sosial juga diharapkan dapat membantu proses penyembuhan penderita menjadi optimal.

Actions (login required)

View Item