HUBUNGAN ANTARA KEJADIAN HIPERGLIKEMIA DENGAN DERAJAT KEPARAHAN PASIEN COVID-19 DI RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA

Elma Noveria Tiranda (2024) HUBUNGAN ANTARA KEJADIAN HIPERGLIKEMIA DENGAN DERAJAT KEPARAHAN PASIEN COVID-19 DI RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41180229_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41180229_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

COVID-19 merupakan kasus penyakit infeksi yang disebabkan oleh SARS-CoV-2 dan menimbulkan keadaan emergensi global karena kemunculannya yang baru ditemukan pada 2019. Seiring dengan kasus pandemi COVID-19, hiperglikemia merupakan salah satu penyakit tidak menular yang prevalensinya juga diketahui meningkat sejalan dengan perkembangan zaman dan perubahan kebiasaan gaya hidup. Dengan maraknya kedua kasus penyakit tersebut, hiperglikemia diduga dapat berdampak terhadap perburukan dari keadaan COVID-19. Tujuan: Untuk mengetahui terdapat tidaknya hubungan antara kejadian hiperglikemia dengan derajat keparahan COVID-19 di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Metode: Penelitian menggunakan desain observasional kuantitatif kohort retrospektif. Besar ukuran sampel yang diperoleh adalah sejumlah 78 pasien dari rekam medis Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta yang tercatat dirawat inap pada periode Maret 2020 hingga Desember 2021 dan diikutsertakan pada penelitian ini. Analisis univariat dilakukan untuk mengobservasi karakteristik dan distribusi dari pasien dan analisis hubungan atau bivariat antara hiperglikemia dengan derajat keparahan COVID-19 dengan uji korelasi statistik Spearman’s Rank. Hasil: Hasil analisis bivariat antara hiperglikemia dan derajat keparahan COVID-19 menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan signifikan antara kejadian hiperglikemia dengan derajat keparahan COVID-19 pada pasien di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta saat pertama kali masuk RS maupun saat rawat inap (p = 0,99; 0,57). Kesimpulan: Tidak terdapat adanya hubungan antara kejadian hiperglikemia dengan derajat keparahan pada pasien COVID-19 yang terdapat di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta.

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: Hiperglikemia, COVID-19, Derajat Keparahan COVID-19
Subjects: R Kedokteran. Medis > Kedokteran (Umum)
Divisions: Fakultas Kedokteran > Prodi Kedokteran
Depositing User: Beatrix Stefany
Date Deposited: 25 Sep 2024 03:41
Last Modified: 25 Sep 2024 03:41
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/8904

Actions (login required)

View Item View Item