Hanna Maria Tabitha (2022) HUBUNGAN ASFIKSIA DENGAN KEJADIAN HIPERBILIRUBINEMIA PADA NEONATUS DI RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.
Text (Skripsi Kedokteran)
41180267_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (2MB) |
|
Text (Skripsi Kedokteran)
41180267_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
Abstract
ABSTRAK Latar Belakang : Hiperbilirubinemia merupakan keadaan serum total bilirubin lebih dari 10mg/dl dalam 24 jam pertama. Menurut data dari Kemenkes RI tahun 2015, dilihat dari data tingginya angka kejadian hiperbilirubinemia neonatus sebesar 9%, berbagai upaya dilakukan untuk mencegah kejadian hiperbiliru-binemia, seperti mencegah dan mengobati faktor yang berhubungan dengan ke-jadian hiperbilirubinemia sedini mungkin. Selain hiperbilirubinemia, asfiksia, BBLR, dan prematur juga diteliti. Tujuan : Penelitian ini memiliki tujuan untuk melihat gambaran hubungan asfiksia dengan kejadian hiperbilirubinemia neonatus di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Metode Penelitian : Desain penelitian menggunakan case control. Sampel penelitian berjumlah 70 balita yang terdaftar sebagai pasien dan tercatat di rekam medis Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Didapatkan data dengan melihat rekam medis. Hasil Penelitian : Hasil analisis bivariat menggunakan uji Mann Whitney pada variabel asfiksia didapatkan nilai p = 0,184 (> 0,05) menunjukkan tidak didapat-kan perbedaan kadar bilirubin pada asfiksia dan tidak asfiksia, dan pada variabel prematur nilai p = 0,013 (<0,05) menggambarkan adanya perbedaan kadar biliru-bin pada prematur dan tidak prematur. Pada uji Independent T-Test pada variabel BBLR didapatkan nilai p = 0,097 (>0,05) menggambarkan didapatkan perbedaan signifikan kadar bilirubin pada BBLR dan tidak BBLR. Kesimpulan : Tidak didapatkan perbedaan bermakna antara kadar bilirubin pada asfiksia dan tidak asfiksia maupun pada BBLR dan tidak BBLR. Terdapat perbe-daan bermakna antara kadar bilirubin pada prematur dan tidak prematur. Kata kunci : Asfiksia, Hiperbilirubinemia neonatus, BBLR, premature
Item Type: | Student paper (Final Year Projects (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asfiksia, Hiperbilirubinemia neonatus, BBLR, premature |
Subjects: | R Kedokteran. Medis > Pediatri |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Prodi Kedokteran |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 17 Mar 2023 02:00 |
Last Modified: | 17 Mar 2023 02:00 |
URI: | http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/7498 |
Actions (login required)
View Item |