MENGKAJI KONSEP SURGA DAN NERAKA DARI AGAMA KRISTEN DAN ISLAM MELALUI MODEL PENERIMAAN DALAM TEOLOGI AGAMA-AGAMA PAUL F. KNITTER DI ERA POSTMODERN

Otniel Farano (2022) MENGKAJI KONSEP SURGA DAN NERAKA DARI AGAMA KRISTEN DAN ISLAM MELALUI MODEL PENERIMAAN DALAM TEOLOGI AGAMA-AGAMA PAUL F. KNITTER DI ERA POSTMODERN. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Teologi)
01180132_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Skripsi Teologi)
01180132_bab2 sd bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (679kB) | Request a copy

Abstract

Konsep surga dan neraka merupakan suatu keyakinan mengenai adanya kehidupan setelah kematian. Agama Kristen dan Islam merupakan agama yang kemudian memiliki keyakinan mengenai surga dan neraka. Namun walaupun sama-sama memiliki keyakinan terhadap konsep surga dan neraka, tidak jarang justru agama Kristen dan Islam justru sering berselisih paham karena keyakinan yang kuat terhadap masing-masing truth claim ini. Karena itu pada penulisan skripsi ini, terlebih dahulu dituliskan bagaimana konsep surga dan neraka dari masing-masing agama, baik Kristen maupun Islam. Konsep surga dan neraka dari agama Kristen dituliskan berdasarkan beberapa pendapat teolog dengan pendapat masing-masing, sedangkan dalam agama Islam hanya dituliskan berdasarkan tradisi Al-Qur’an saja. Konsep surga dan neraka yang diyakini oleh agama Kristen dan Islam ini, kemudian juga ditunjukkan mengenai persamaan maupun perbedaan konsep surga dan neraka antara agama Kristen dan Islam. Berangkat dari persamaan dan perbedaan yang ditemukan, pada skripsi ini juga ditunjukkan mengenai model teologi dari Paul F. Knitter yaitu model penerimaan sebagai respon terhadap adanya persamaan dan perbedaan konsep surga dan neraka antara agama Kristen dan Islam. Model penerimaan sendiri dipakai karena merupakan model yang paling relevan dibanding model penggantian, model pemenuhan, dan model mutualis terhadap era postmodern. Model penerimaan ini kemudian relevan terhadap era postmodern karena sama-sama menghargai adanya perbedaan. Jika postmodern lebih menunjukkan adanya kebebasan pemaknaan terhadap suatu hal, maka model penerimaan juga kemudian lebih menghargai adanya perbedaan yang dalam skripsi ini ditunjukkan mengenai perbedaan konsep surga dan neraka antara agama Kristen dan Islam. Pada akhirnya baik agama Kristen maupun Islam yang memiliki keyakinan mengenai konsep surga dan neraka masing-masing dapat dihargai pada keunikan masing-masing tanpa perlu adanya selisih paham dan adanya kesamaan konsep surga dan neraka tidak kemudian membuat agama Kristen dan Islam dapat disetarakan satu sama lain.

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: surga, neraka, model penerimaan, postmodern
Subjects: B Filsafat. Psikologi. Agama > BL Agama
B Filsafat. Psikologi. Agama > BP Islam. Bahaisme. Teosofi, dll
B Filsafat. Psikologi. Agama > BR Kekristenan
B Filsafat. Psikologi. Agama > BT Teologi Doktrinal
Divisions: Fakultas Teologi > Filsafat Keilahian
Depositing User: Jessica Dipta Novyana, A.Md
Date Deposited: 26 Aug 2022 06:59
Last Modified: 17 Oct 2022 02:48
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/6975

Actions (login required)

View Item View Item