Pusat Pengolahan Hasil Perikanan Kecamatan Temon Kabupaten Kulon Progo dengan Pendekatan Arsitektur Ekologi

61170246, Rima Belinda (2022) Pusat Pengolahan Hasil Perikanan Kecamatan Temon Kabupaten Kulon Progo dengan Pendekatan Arsitektur Ekologi. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Arsitektur) 61170246_bab1_daftarpustaka.pdf Download (7MB)
	Text (Skripsi Arsitektur) 61170246_bab2-sd-bab5_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (11MB) | Request a copy

Abstract

Secara geografis Kabupaten Kulon Progo memiliki luas laut 15.872 hektar yang merupakan wilayah pesisir yang sangat potensial untuk pengembangan sektor perikanan. Khusus di Kecamatan Temon salah satu daerah stu di Kabupaten Kulon Progo yng menghasilkan jumlah tangkapan laut terbesar dan meningkat setiap tahunnya. Berbagai jenis sumber daya laut yang memiliki spesifikasi komoditas, unggul, andalan dan potensial. Namun, di Kecamatan Temon,hasil tangkapan laut yang dihasilkan masih dijual segar karena tidak ada lokasi pengolahan ikan yang dibuat untuk mengolah hasil tangkapan laut. Hal ini membuat nilai jual ikan tidak stabil karena melihat kondisi ikan yang cepat membusuk dan pendapatan nelayan yang tidak meningkat. Dengan demikian, diperlukan Pusat Pengolahan Ikan bagi nelayan dan masyarakat sekitar untuk meningkatkan kualitas ikan sehingga nilai jual ikan lebih tinggi dan meningkat di sektor ekonomi lokal. Pusat pengolahan ikan yang berasal dari Kecamatan Temon Kabupaten Kulon Progo dengan pendekatan ekologis ini bertujuan untuk menciptakan fasilitas pengolahan ikan dengan memperhatikan lingkungan sekitar sehingga tidak banyak dampaknya dihasilkan dengan memanfaatkan bukaan, penerangan dan bahan yang ramah lingkungan. Pusat pengolahan ikan ini juga dirancang untuk dapat menggunakan kembali limbah yang dihasilkan dari proses ikan, sehingga tidak ada limbah yang terbuang dan mencemari lingkungan.

Actions (login required)

View Item