KARAKTERISTIK PASIEN DM TIPE 2 DENGAN KOMORBID STROKE AKUT DI INSTALASI RAWAT INAP RS BETHESDA YOGYAKARTA

41170116, Florentina Aira Syaharani (2021) KARAKTERISTIK PASIEN DM TIPE 2 DENGAN KOMORBID STROKE AKUT DI INSTALASI RAWAT INAP RS BETHESDA YOGYAKARTA. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41170116_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41170116_bab2 sd bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Diabetes melitus tipe 2 merupakan penyakit akibat kegagalan respon glukosa terhadap insulin karena adanya gangguan produksi insulin maupun resistensi insulin yang mengakibatkan glukosa dalam tubuh tinggi (hiperglikemi). Ketidak-seimbangan kadar glukosa dalam darah dapat menimbulkan komplikasi salah satunya stroke. Penilaian yang tepat pada pasien dengan stroke akut dapat berperan penting pada tatalaksana yang tepat serta penilaian jangka panjang pada pasien sendiri. Karakteristik pasien dapat dinilai dari hasil data rekam medis yang diklasifikasikan dari usia, jenis kelamin, tekanan darah, pemeriksaan laboratorium, dan luaran klinis pasien. Tujuan : Mengetahui karakteristik pasien diabetes melitus tipe 2 dengan komorbid stroke akut di instalasi rawat inap RS Bethesda Yogyakarta Metode : Penelitian ini menggunakan metode deskriptif observasional yang dilakukan di instalasi rawat inap RS Bethesda Yogyakarta selama bulan Desember 2019 – Februari 2020 dengan menggunakan 60 sampel rekam medis pasien diabetes melitus yang mengalami stroke pertama kali dengan onset akut. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis univariat. Hasil : Total 326 rekam medis di instalasi rawat inap stroke yang diperiksa, diambil 60 rekam medis sebagai subjek penelitian. Berdasarkan analisis data subjek penelitian, karakteristik distribusi usia pada rentang 56-65 tahun pada 31 subjek (51,7%), jenis kelamin laki-laki pada 32 subjek (53,5%), hipertensi sistolik terisolasi pada 17 subjek (28,3%), jumlah leukosit <10.000/mm3 pada 32 subjek (53,3%), kadar GDS >200mg/dl pada 38 subjek (68,3%), kadar GDP >126mg/dl pada 13 subjek (21,7%), kadar HbA1c >6,5% pada 9 subjek (15%), kadar kolesterol total <200mg/dl pada 20 subjek (33,3%), kadar trigliserida >150mg/dl pada 18 subjek (30%), stroke iskemia akut pada 52 subjek (86,7%), dan luaran klinis hidup setelah di rawat inap pada 56 subjek (93,3%). Kesimpulan : Pasien diabetes melitus tipe 2 yang mengalami stroke akut di instalasi rawat inap RS Bethesda paling banyak menunjukkan karakteristik usia pada rentang 56-65 tahun, jenis kelamin laki-laki, hipertensi, jumlah leukosit <10.000, kadar GDS dan GDP lebih dari normal, kadar HbA1c tidak terkontrol, kadar kolesterol total normal, kadar trigliserid >150mg/dl, stroke iskemia akut, dan luaran klinis hidup setelah di rawat inap.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: diabetes melitus tipe 2, stroke akut, karakteristik.
Subjects: R Kedokteran. Medis > R Kedokteran (Umum)
R Kedokteran. Medis > RC Kedokteran Internal
Divisions: Fakultas Kedokteran > Prodi Kedokteran
Depositing User: Jessica Dipta Novyana, A.Md
Date Deposited: 29 Mar 2022 02:43
Last Modified: 29 Mar 2022 02:43
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/6671

Actions (login required)

View Item View Item