HOMO DEUS : MANUSIA MASA DEPAN DALAM KAJIAN ANTROPOLOGI TEOLOGIS BERDASARKAN ACTOR-NETWORK-THEORY DAN TEOLOGI INKARNASI

50190065, Timotius Verdino (2021) HOMO DEUS : MANUSIA MASA DEPAN DALAM KAJIAN ANTROPOLOGI TEOLOGIS BERDASARKAN ACTOR-NETWORK-THEORY DAN TEOLOGI INKARNASI. Thesis (S2) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Tesis Teologi)
50190065_bab1_bab6_daftar pustaka.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Tesis Teologi)
50190065_bab2 s.d bab5_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Jepang memasukkan konsep Masyarakat 5.0 dalam Rencana Dasar Sains dan Teknologi ke-5 sebagai cita-cita bersama. Konsep ini mengintegrasikan berbagai data dari semua aspek untuk pengelolaan masyarakat sehingga membentuk smart society. Data-data tersebut terhubung oleh jaringan internet dan diolah oleh kecerdasan buatan berupa algoritma-algoritma yang dapat menghasilkan solusi-solusi yang tepat. Di sisi lain, Yuval Noah Harari, seorang sejarawan, menyatakan bahwa terintegrasinya manusia dengan kecerdasan buatan yang semakin canggih, akan membawa manusia memasuki tahap evolusi yang baru, yakni dari Homo sapiens menjadi Homo deus. Wacana Masyarakat 5.0 dan gagasan Homo deus ini menimbulkan banyak pertanyaan tentang manusia. Tulisan ini merupakan sebuah upaya konstruksi antropologi teologis mengenai Homo deus berdasarkan teori aktor-jaringan (actor-network theory) dan interkarnasi, yakni sebuah gagasan yang dikembangkan dari teologi inkarnasi. Teori aktor-jaringan menyajikan kerangka berpikir mengenai manusia, kecerdasan buatan, dan lain-lain sebagai aktan-aktan yang berjejaring. Sedangkan, interkarnasi memberikan pandangan mengenai relasi yang saling menubuh antara manusia dengan teknologi dan segala sesuatu sehingga membentuk rajutan dunia. Saya menggunakan kedua kajian ini untuk mengkonstruksi gagasan antropologi teologis mengenai Homo deus. Kesimpulannya, saya mendefinisikan Homo deus dengan tiga kata kunci, yakni hiperkonektivitas, kolektivitas, dan interkorporealitas. Selain itu, saya juga menunjukkan bahwa pemahaman manusia dalam perspektif Homo deus akan mengkonstruksi pemahaman baru mengenai tema-tema teologis seperti penciptaan dan eskatologi, misi dan gambar Allah, serta tentang dosa, anugerah, dan keselamatan.

Item Type: Student paper (Thesis (S2))
Uncontrolled Keywords: Masyarakat 5.0, Manusia, Homo deus, Antropologi teologis, Actor-network theory, Interkarnasi
Subjects: B Filsafat. Psikologi. Agama > Agama
G Geografi. Antropologi. Rekreasi > Antropologi
Divisions: Fakultas Teologi > Magister Filsafat Keilahian
Depositing User: Ms Nadya Agatha
Date Deposited: 07 Dec 2021 03:22
Last Modified: 07 Dec 2021 03:22
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/6151

Actions (login required)

View Item View Item