TEOLOGI PEMBEBASAN DAN PERKEMBANGAN: PEMIKIRAN MICHAEL AMALADOSS DAN AMARTYA SEN

01130052, TEGAR JUNIOR SILALAHI (2017) TEOLOGI PEMBEBASAN DAN PERKEMBANGAN: PEMIKIRAN MICHAEL AMALADOSS DAN AMARTYA SEN. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Teologi)
01130052_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Skripsi Teologi)
01130052_bab2-sd-bab4.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Hidup dalam kemiskinan merupakan konteks yang dialami oleh sebagian masyarakat Asia hingga pada saat ini. Negara dan beberapa pihak lainnya ada dan beberapa diantaranya berusaha menjalankan kegiatan-kegiatan perkembangan dengan alasan sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan hidup agar masyarakat Asia tidak berada dalam kemiskinan lagi. Perkembangan itu berlangsung dalam rangka memperhatikan kebebasan masyarakat. Tetapi walaupun begitu dewasa ini perkembangan berlangsung lambat, nihil, dan beberapa di antaranya justru bukan meningkatkan kebebasan masyarakat. Keadaan ini perlu diatasi, Asia harus hidup dalam kebebasan (!) Michael Amaladoss memperhatikan bahwa di samping kemiskinan konteks Asia lainnya adalah religiusitas yang plural. Bagi Amaladoss religiusitas tersebut bisa menolong masyarakat Asia untuk tidak hidup dalam kemiskinan. Amaladoss mengungkapnya dengan bahasan mengenai Gambaran Yesus Asia dan Teologi Pembebasan Asia. Di dalamnya peran dialog sangat diperlukan. Tetapi, walaupun begitu Amaladoss merasa bahwa perjuangan untuk melakukan pembebasan Asia ini tetap dibutuhkan bidang lain. Amartya Sen yang adalah seorang ekonom juga ternyata memiliki pemikiran tentang perkembangan dan kebebasan. Apa yang dibicarakan Sen ialah mengkritisi keberlangsungan perkembangan, dan pemikirannya tersebut juga berangkat dari apa yang dia alami dan lihat di Asia. Sen mengatakan bahwa untuk hidup dalam kebebasan memang diperlukan juga peran instrumental, tetapi baginya peran konstitutif kebebasan manusia hal yang penting pula agar masyarakat bisa hidup dalam kebebasan dan mencapai achievement dalam hidupnya. Dalam skripsi ini upaya dalam meningkatkan kebebasan masyarakat Asia akan dibahas. Pemikiran kedua tokoh yang sudah disebutkan di atas akan dibahas dalam rangka mendukung pembebasan Asia.

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: Kemiskinan, Perkembangan, Religiusitas, Gambaran Yesus Asia, Teologi Pembebasan Asia, Dialog, Kebebasan
Subjects: B Filsafat. Psikologi. Agama > Filsafat (Umum)
B Filsafat. Psikologi. Agama > Agama
Divisions: Fakultas Teologi > Filsafat Keilahian
Depositing User: Ms Lea Destiany
Date Deposited: 23 Nov 2020 02:20
Last Modified: 23 Nov 2020 02:20
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/4472

Actions (login required)

View Item View Item