PENDIDIKAN KRISTIANI BAGI WARGA JEMAAT BERUSIA LANJUT (60 TAHUN KE-ATAS) DENGAN PENDEKATAN KOMUNITAS IMAN DI GEREJA BATAK KARO PROTESTAN (GBKP) YOGYAKARTA

01092246, RASMALEM BR GINTING (2014) PENDIDIKAN KRISTIANI BAGI WARGA JEMAAT BERUSIA LANJUT (60 TAHUN KE-ATAS) DENGAN PENDEKATAN KOMUNITAS IMAN DI GEREJA BATAK KARO PROTESTAN (GBKP) YOGYAKARTA. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Teologi)
01092246_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Skripsi Teologi)
01092246_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Usia lanjut merupakan tahap akhir dari kehidupan manusia yang identik dengan kelemahan dan kekuatan. Kelemahannya terletak pada penurunan kekuatan dan ketahanan fisik, berkurangnya peranan sosial dan terjadi perubahan psikologis. Kekuatannya terletak pada kekayaan semangat dan pengalaman yang berharga bagi kehidupan masa kini. Alkitab menyaksikan gagasan bahwa usia lanjut merupakan berkat sekaligus kelemahan serta memiliki peranan yang penting dalam masyarakat sebagai sebuah teladan dan kehormatan. Gereja sendiri, termasuk Gereja Batak Karo Protestan (GBKP) Yogyakarta tidak bisa melepaskan diri terhadap keberadaan warga jemaat yang berusia lanjut. Oleh karena itu penting bagi GBKP Yogyakarta untuk memberi perhatian dan menjawab kebutuhan warga jemaat berusia lanjut di GBKP Yogyakarta secara utuh dan menyeluruh melalui pendidikan Kristiani yang terfokus dan terorganisir dengan baik. Pendidikan Kristiani yang menjadi kebutuhan warga jemaat berusia lanjut di GBKP Yogyakarta adalah pendidikan yang memperlengkapi mereka dalam menghadapi usia tua dengan segala krisis yang ada sekaligus melibatkan mereka sebagai subjek dalam pelayanan gereja dengan segala potensi yang dimilikinya di usia tua. Untuk dapat mencapai akan hal itu, warga jemaat berusia lanjut di GBKP Yogyakarta membutuhkan sebuah komunitas yang di dalamnya mereka dapat bertumbuh secara pribadi dan berdamai dengan seluruh pengalaman kehidupannya sekaligus yang memberikan peluang untuk melakukan karya pelayanan yang aktif dan kreatif di gereja dan masyarakat. Pendekatan pendidikan Kristiani yang agaknya menjawab kebutuhan tersebut adalah dengan pendekatan Komunitas Iman. Pendidikan Kristiani dengan pendekatan Komunitas Iman menolong individu bertumbuh secara individu di dalam komunitas sekaligus komunitas yang dibangun membawa transformasi ke dalam komunitas yang lebih luas. Melalui pendekatan Komunitas iman, kebutuhan warga jemaat berusia lanjut di GBKP Yogyakarta dapat terjawab secara utuh karena memperhatikan keseimbangan antara kelemahan dan kekuatan dalam menghadapi usia lanjut. Dengan demikian, warga jemaat berusia lanjut juga berperan serta dalam memberikan sumbangsih menjawab kebutuhan gereja masa kini.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Usia Lanjut, Keutuhan hidup usia lanjut, Kebutuhan, GBKP Yogyakarta, Pendidikan Kristiani, Individu, Komunitas, Komunitas Iman
Subjects: B Filsafat. Psikologi. Agama > BR Kekristenan
B Filsafat. Psikologi. Agama > BV Teologi Praktis > BV1460 Pendidikan Agama
Divisions: Fakultas Teologi > Filsafat Keilahian
Depositing User: ms maria sema
Date Deposited: 14 Dec 2020 02:04
Last Modified: 14 Dec 2020 02:04
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/3476

Actions (login required)

View Item View Item