CITRA DAN PERILAKU KONSUMSI PEMUDA DI GEREJA KRISTEN INDONESIA KAYU PUTIH, JAKARTA : TINJAUAN TEOLOGIS BERDASARKAN KEJADIAN 1: 26 – 28

52070028, BERLIANA SIBARANI (2012) CITRA DAN PERILAKU KONSUMSI PEMUDA DI GEREJA KRISTEN INDONESIA KAYU PUTIH, JAKARTA : TINJAUAN TEOLOGIS BERDASARKAN KEJADIAN 1: 26 – 28. Thesis (S2) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Tesis Ilmu Teologi) 52070028_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (427kB)
	Text (Tesis Ilmu Teologi) 52070028_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (478kB) | Request a copy

Abstract

Pemuda masa kini diperhadapkan dengan berbagai fasilitas dan sarana untuk mempermudah kegiatan belanja. Aktivitas konsumsi yang berlebihan ini dapat muncul karena adanya harapan dari seseorang untuk menimbulkan kesan tertentu bagi orang yang melihatnya. Pemuda di GKI Kayu Putih memiliki pemahaman tertentu tentang citra dirinya yang mempengaruhi perilaku konsumsinya. Citra diri pemuda dapat dibangun melalui penggunaan barang-barang yang diharapkan untuk meningkatkan atau mempertahankan status sosial dan ekonominya. Barang-barang berubah menjadi yang tadinya untuk memenuhi kebutuhan, kini menjadi symbolic space yang mengandung makna tertentu dan mewakili kelas, status seseorang. Ada berbagai sumber yang dapat mempengaruhi citra diri pemuda. Di antaranya adalah budaya populer serta budaya konsumen yang sedang berkembang di kehidupan masyarakat masa kini, juga bagaimana seseorang memahami dirinya sebagai ciptaan Allah yang diciptakan menurut gambar dan rupa Allah atau sebagai imago Dei. Kedua sumber ini dipertemukan melalui pendekatan revised correlation yang dikembangkan oleh David Tracy dan Don Browning dari teori correlation Paul Tillich. Pendekatan revised correlation menggali aspek-aspek positif dan negatif dari kedua sumber yang dapat mempengaruhi citra diri dan perilaku konsumsi seseorang. Kemudian penemuan dari kedua sumber tersebut dipertemukan untuk saling mengkritisi. Melalui pendekatan ini diharapkan dapat menemukan hal-hal baru yang terdapat dalam budaya populer dan budaya konsumen yang bisa berguna juga untuk memperkaya pemahaman akan imago Dei.

Actions (login required)

View Item