PENGARUH EKSTRAK DAUN PARE (Momordica charantia L.) TERHADAP MORTALITAS LARVA NYAMUK Aedes aegypti

31081167, IVONIA SOARES ARAUJO (2014) PENGARUH EKSTRAK DAUN PARE (Momordica charantia L.) TERHADAP MORTALITAS LARVA NYAMUK Aedes aegypti. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Biologi) 31081167_Bab1_Bab5_Daftarpustaka.pdf Download (3MB)
	Text (Skripsi Biologi) 31081167_Bab2-sd-Bab4_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Nyamuk Aedes aegypti adalah vektor patogen berbagai penyakit yang menjadi masalah kesehatan dunia. Salah satunya yaitu penyakit Demam Berdarah Dengue. Pengontrolan Dengue dapat dilakukan dengan mengontrol nyamuk Aedes aegypti. Berdasarkan siklus hidupnya, maka nyamuk dapat diberantas dengan larvasida atau insektisida baik alami maupun buatan. Penggunaan produk herbal dapat menjadi suatu alternatif yang digunakan untuk mengatasi hal tersebut. Momordica charantia merupakan salah satu tanaman obat Indonesia yang terkenal dengan rasa buahnya pahit yang mempunyai kemampuan untuk membunuh larva. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi ekstrak daun pare (Momordica charantia) terhadap mortalitas larva nyamuk Aedes aegypti. Metode penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan hewan coba larva nyamuk Aedes aegypti sebanyak 200 ekor. Larva dibagi dalam 3 kelompok yang masing-masing terdiri dari 6 perlakuan, yaitu kontrol negatif, ekstrak daun pare dengan konsentrasi 40 ppm, 80 ppm, 160 ppm, 320 ppm dan 640 ppm. Data yang diamati adalah jumlah larva yang mati yang dihitung setelah 24 jam pengamatan. Analisis data dengan (a) menggunakan uji ANOVA satu arah, dan dilanjutkan dengan uji Duncan (b) deskriptif dengan menggunakan grafik. Hasil percobaan diperoleh rerata jumlah larva yang mati pada tiap kelompok perlakuan yaitu : konsentrasi 40 ppm (12,00 larva); 80 ppm (13,33 larva); 160 ppm (18,67 larva); 320 ppm (21,33 larva) dan 640 ppm (22,00 larva). Dari uji ANOVA yang dilanjutkan dengan uji Duncan diperoleh perbedaan yang signifikan antara kontrol negatif dan pemberian ekstrak daun pare berbagai dosis, maka ekstrak daun pare mempunyai kemampuan dalam membunuh larva nyamuk Aedes aegypti. Dari hasil percobaan dapat disimpulkan bahwa: ekstrak daun pare terbukti memiliki kemampuan terhadap pengaruh konsentrasi esktrak dalam membunuh larva nyamuk Aedes aegypti, konsentrasi ekstrak daun pare yang mampu berpengaruh terhadap mortalitas larva adalah 640 ppm dengan kisaran 88% setelah jam ke-24.

Actions (login required)

View Item