IMPLEMENTASI DASHBOARD UNTUK PEMBANGUNAN PROFIL PEMBELI DAN PRODUK BERDASARKAN PROMO REGULER STUDI KASUS : BLIBLI.COM

Azhalia Amesa (2018) IMPLEMENTASI DASHBOARD UNTUK PEMBANGUNAN PROFIL PEMBELI DAN PRODUK BERDASARKAN PROMO REGULER STUDI KASUS : BLIBLI.COM. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Sistem Informasi) 72140033_bab1_bab5_pustaka.pdf Download (3MB)
	Text (Skripsi Sistem Informasi) 72140033_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Sebuah situs belanja online perlu mengadakan promo atau penawaran kepada pelanggan yang tepat agar promosi yang diperoleh sesuai. Salah satu cara agar pelanggan mendapat promo yang tepat adalah dengan mengolah data penjualan. Data penjualan yang terjadi dalam satu tahun dapat diolah menjadi informasi mengenai profil pembeli, sehingga promo nantinya dapat lebih tepat sasaran. Data profil pembeli disajikan secara visual dengan menggunakan dashboard. Dashboard merupakan salah satu cara penyajian data yang mampu mengkomunikasikan data secara cepat dan mudah. Sebelum data divisualisasikan, data transaksi yang tersimpan pada OLTP perlu dipindah terlebih dahulu ke OLAP melalui proses ETL atau Extract, Transform, Load. Data transaksi yang tersimpan pada PostgreSQL akan dipindahkan ke BigQuery melalui proses ETL. Untuk membangun dashboard profil pembeli, sebelumnya ditentukan dimensi yang akan digunakan. Penentuan dimensi ini dibuat dengan model dimensional modeling berbentuk star scheme. Dimensional modeling ini selanjutnya diimplementasikan dalam bentuk view pada BigQuery dan dimanfaatkan untuk pembuatan visualisasi data yang disajikan dalam bentuk dashboard dengan memanfaatkan tools Tableau. Model yang digunakan dalam visualisasi data ini adalah bar chart, pie chart, dan heat map. Model ini dipilih berdasarkan kegunaaan dari masing masing chart. Model bar chart cocok digunakan untuk memvisualisasikan data jumlah pelanggan dan total pembelian berdasarkan level dan gender karena dapat membantu membandingkan kategori satu dengan yang lain. Model pie chart cocok digunakan untuk memvisualisasikan data jumlah pesanan berdasarkan business channel karena hasil yang didapat mampu membandingkan persentase satu kategori dengan kategori lainnya. Model heat map cocok digunakan untuk memvisualisasikan data jumlah pelanggan, jumlah penjualan dan total penjualan berdasarkan provinsi karena dapat memvisualisasikan data dengan menunjukkan letak geografis data tersebut.

Actions (login required)

View Item