FAKTOR RISIKO KEJADIAN KANKER ENDOMETRIUM DI RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA

41150035, Tiva ISmadyanti Christine Prabowo (2019) FAKTOR RISIKO KEJADIAN KANKER ENDOMETRIUM DI RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41150035_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41150035_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Kanker endometrium adalah keganasan yang berasal dari sel-sel epitel yang meliputi rongga rahim (endometrium). Kanker endometrium merupakan salah satu kanker ginekologi dengan angka kejadian tertinggi, terutama di negara-negara maju. Prevalensi karsinoma endometrium di sana adalah sebesar 46% dari keseluruhan kanker ginekologidai 11% dari keseluruhan kanker pada wanita. Dalam beberapa literatur telah dipublikasikan penelitian berbagai macam faktor resiko kanker endometrium. faktor resiko utama penyebab kanker endometrium adalah usia, obesitas, nulipara, diabetes, hipertensi, dan riwayat keluarga. Berdasarkan uraian penjelasan di atas, maka selanjutnya penelitian ini akan dilakukan di Kota Yogyakarta mengingat angka prevalensi kejadian kanker di Kota Yogyakarta termasuk paling tinggi di Indonesia. Tujuan. untuk mengetahui apakah usia, obesitas, nulipara, diabetes, hipertensi, dan riwayat keluarga merupakan faktor resiko kejadian kanker endometrium di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Metode Penelitian. Jenis Penelitian ini merupakan penelitian analitik non eksperimental dengan desain penelitian kohort restrospektif. Sampel penelitian didapatkan dari rekam medis pasien rawat inap di RS Bethesda Yogyakarta yang terbagi dalam kelompok kasus dan kontrol. Faktor-faktor resiko disini dilihat kejadiannya berdasarkan data rekam medis. Data dianalisa menggunakan uji chi square dan signifikan bila p>0,05. Hasil. sampel berjumlah 100 dengan jumlah pasien kasus (kanker endometrium) adalah 50(50%) dan pasien kontrol yaitu pasien dengan gejala menometroragia dengan jumlah 50(50%). Penderita kanker endometrium yang usianya > 40 tahun berjumlah 46(92%) dan < 40 tahun sejumlah 4 (8%) dengan nilai p=0,017(OR:4,041). Pasien dengan kanker endometrium dan nulipara berjumlah 13 (26%) dan yang multipara 37(74%)dengan nilai p=0,467(OR:1,405). Pasien dengan kanker endometrium dan obesitas berjumlah 15 (30%) dan yang tidak obesitas 35(75%)dengan nilai p=1,160(OR:1,952). Pasien kanker endometrium dengan hipertensi berjumlah 27 (54%) dan yang tidak hipertensi 23(46%)dengan nilai p=0,000(OR:5,348). Pasien kanker endometrium dengan diabetes melitus berjumlah 13 (26%) dan yang tidak 37(74%). Serta pasien kanker endometrium dengan riwayat keluarga kanker berjumlah 6(12%) dan yang tidak berjumlah 44(88%) dengan nilai p=0,295(OR:2,136). Kesimpulan. Hipertensi, dan usia merupakan faktor resiko kejadian kanker endometrium sedangkan nulipara, obesitas, diabetes melitus, dan riwayat keluarga bukan merupakan faktor resiko kejadian kanker endometrium.

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: Faktor Resiko, kanker endometrium, hipertensi,usia.
Subjects: R Kedokteran. Medis > Kedokteran Internal > Neoplasma. Tumor. Onkologi (termasuk Kanker)
R Kedokteran. Medis > Ginekologi dan Kebidanan
Divisions: Fakultas Kedokteran > Prodi Kedokteran
Depositing User: Ms Alfina Febri
Date Deposited: 12 Mar 2020 02:40
Last Modified: 22 Jun 2021 03:25
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/1113

Actions (login required)

View Item View Item