HUBUNGAN OBESITAS PRA-KEHAMILAN IBU TERHADAP ANGKA KEJADIAN PNEUMONIA ANAK

41150088, Chatarina Triskawardani (2019) HUBUNGAN OBESITAS PRA-KEHAMILAN IBU TERHADAP ANGKA KEJADIAN PNEUMONIA ANAK. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41150088_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41150088_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Infeksi saluran pernafasan bawah menduduki peringkat ke-2 kematian anak dibawah umur 5 tahun. Balita yang menderita pneumonia masuk dalam 10 besar penyakit di Indonesia dengan sebanyak 3.160 anak berasal dari Yogyakarta dengan rentang umur 0-4 tahun. Obesitas pra-kehamilan dapat meningkatkan infeksi saluran pernafasan bawah baik pada ibu maupun anak. Peningkatan leptin pada tubuh ibu sebelum kehamilan dapat meningkatkan sitokin proinflamasi yang dapat mengganggu imunologik dan pertumbuhan paru dalam janin sehingga anak rentan terkena infeksi saluran pernafasan bawah. Salah satu infeksi pernafasan bawah adalah pneumonia. Tujuan: Mengetahui hubungan status gizi pra-kehamilan ibu terhadap terjadinya pneumonia anak. Metode dan Subjek: Penelitian ini menggunakan studi case control. Jumlah subjek penelitian ini berjumlah 62 orang, 31 orang yang terdiagnosis pneumonia (kasus) dan 31 orang yang tidak terdiagnosis pneumonia (kontrol). Sampel diambil ketika usia 0-3 tahun di Puskesmas Bambanglipuro dan Puskesmas Sanden Bantul. Pemilihan subjek menggunakan metode consecutive sampling. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat untuk melihat karakteristik responden dan analisis bivariat untuk melihat hubungan antar variabel. Hasil: Dari total 62 responden, terdapat 8 ibu (12,9%) yang mengalami obesitas pra-kehamilan dan 54 ibu (87,1%) yang tidak mengalami obesitas pra-kehamilan. Anak yang yang mengalami pneumonia sebanyak 31 orang (50%) terdiri dari ibu yang mengalami obesitas pra-kehamilan sebanyak 3 orang (9,7%) dan yang tidak mengalami obesitas pra-kehamilan sebanyak 28 orang (90,3%). Anak yang tidak mengalami pneumonia sebanyak 31 orang (50%) terdiri dari ibu yang mengalami obesitas sebanyak 5 orang (16,1%) dan yang tidak mengalami obesitas pra-kehamilan sebanyak 26 orang (83,9%). Hasil uji bivariat ditemukan tidak terdapat hubungan signifikan antara obesitas pra-kehamilan dengan angka kejadian pneumonia anak (p= 0,707). Kesimpulan: Tidak didapatkan hubungan antara obesitas pra-kehamilan ibu terhadap angka kejadian pneumonia anak

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: Pneumonia Anak, Obesitas Pra-Kehamilan, ASI Eksklusif, Status Perokok, Imunisasi, BBLR, Polusi Udara.
Subjects: R Kedokteran. Medis > Pediatri
Divisions: Fakultas Kedokteran > Prodi Kedokteran
Depositing User: mr akira rafhael
Date Deposited: 12 Mar 2020 01:35
Last Modified: 22 Jun 2021 03:57
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/1061

Actions (login required)

View Item View Item