PERANCANGAN GALERI BUDAYA SUKU KAMORO DI KABUPATEN MIMIKA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR DAN PERILAKU

Queen Michelle Angel Tanamal Iwanggin (2024) PERANCANGAN GALERI BUDAYA SUKU KAMORO DI KABUPATEN MIMIKA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR DAN PERILAKU. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Arsitektur) 61180377_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (10MB)
	Text (Skripsi Arsitektur) 61180377_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (14MB) | Request a copy

Abstract

Indonesia merupakan Negara yang memiliki keberagaman suku dan budaya. Di Provinsi Papua sendiri terdapat 225 suku (BPS Provinsi Papua, 2022). Suku-suku di Papua yang tinggal di daerah pesisir, hampir semua melakukan aktivitas mengukir. Aktivitas mengukir ini sudah menjadi bagian serta jati diri dari suku-suku yang tinggal di daerah pesisir Papua. Suku Kamoro, salah satu suku pesisir yang tinggal di Kabupaten Mimika juga masih melakukan aktivitas mengukir. Namun, seiring berjalannya waktu dan pengaruh dunia modern, aktivitas mengukir ini mulai memudar dan bahkan hampir punah. Maka dari itu, memaluli Yayasan Maramowe, Pemerintah setempat, dan PT Freeport Indonesia, bekerjasama untuk berupaya melestarikat aktivitas mengukir di suku Kamoro. Melalui Perancangan Galeri Budaya Suku Kamoro dengan pendekatan Arsitektur dan Perilaku, diharapkan dapat menjadi wadah yang juga tetap memperhatikan kenyamanan, terutama bagi para pengukir suku Kamoro dalam berkarya dan juga menjadi tempat bagi masyarakat untuk belajar dan mengenali lebih dalam lagi akan Kebudayaan suku Kamoro.

Actions (login required)

View Item