PERBEDAAN KUALITAS HIDUP DAN TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT PASIEN HIPERTENSI ANGGOTA PROLANIS DENGAN NON-PROLANIS DI PUSKESMAS MINGGIR

41140010, FEBRYNA RAMBU EMU (2018) PERBEDAAN KUALITAS HIDUP DAN TINGKAT KEPATUHAN MINUM OBAT PASIEN HIPERTENSI ANGGOTA PROLANIS DENGAN NON-PROLANIS DI PUSKESMAS MINGGIR. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Kedokteran) 41140010_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (488kB)
	Text (Skripsi Kedokteran) 41140010_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (909kB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Hipertensi merupakan penyakit kronis dan memiliki prevalensi tinggi sebagai penyebab kematian di dunia. Tingginya prevalensi hipertensi di dunia maupun Indonesia, Kementerian Kesehatan melalui BPJS Kesehatan membentuk Program Pengelolaan Penyakit Kronis (Prolanis) untuk meningkatkan kualitas hidup pasien hipertensi. Tujuan : Mengetahui perbedaan kualitas hidup dan tingkat kepatuhan minum obat pada pasien DM anggota Prolanis dengan Non-Prolanis di Puskesmas Minggir, Kabupaten Sleman Yogyakarta. Metode Penelitian : Metode cross-sectional menggunakan kuesioner World Health Organization-BREF untuk mengukur kualitas hidup dan kuesioner Morisky Medication Adherence Scale-8 untuk mengukur tingkat kepatuhan minum obat. Hasil Penelitian : Responden penelitian ini berjumlah 141 orang, yang terbagi dalam dua kelompok yaitu pasien hipertensi anggota Prolanis sebanyak 71 orang dan Non-Prolanis sebanyak 70 orang. Analisis uji t independen menunjukkan tidak terdapat perbedaan signifikan pada kualitas hidup pada domain kesehatan fisik dan psikologis (p>0,05), sedangkan terdapat perbedaan signifikan pada kualitas hidup domain hubungan sosial dan lingkungan antara pasien pasien hipertensi Prolanis dengan Non-Prolanis (p<0,05). Pada tingkat kepatuhan minum obat yang dianalisis menggunakan uji t independen menunjukkan terdapat perbedaan tingkat kepatuhan minum obat yang signifikan antara pasien hipertensi Prolanis dengan Non-Prolanis (p<0,05). Kesimpulan :Tidak terdapat perbedaan kualitas hidup yang signifikan antara pasien hipertensi Prolanis dengan Non-Prolanis domain Kesehatan Fisik dan Psikologis, sedangkan terdapat perbedaan kualitas hidup signifikan pada domain hubungan sosial dan lingkungan. Terdapat perbedaan yang signifikan antara tingkat kepatuhan minum obat pasien hipertensi Prolanis dengan Non-Prolanis.

Actions (login required)

View Item