FAKTOR RISIKO DIARE PADA BALITA

Ermita Larosa (2023) FAKTOR RISIKO DIARE PADA BALITA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41190389_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (998kB)
[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41190389_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penyakit diare merupakan masalah kesehatan dengan yang dihadapi oleh masyarakat di negara berkembang termasuk Indonesia. Diare menyebabkan 2 miliar kasus baru setiap tahunnya. Kementerian Kesehatan Indonesia menyebutkan bahwa penyebab utama kematian balita adalah diare. Pada tahun 2020 diare menyebabkan 731 kasus kematian pada balita dan pada tahun 2021 menyebabkan 954 kasus kematian pada balita, hal ini menandakan adanya kecenderungan peningkatan kasus setiap tahunnya, Di Puskesmas Jetis, Kecamatan Blora diare merupakan penyakit yang sering diderita balita setelah Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA). Upaya yang dapat dilakukan untuk menurunkan angka kesakitan akibat diare dengan mengendalikan faktor risiko diare. Kejadian diare pada balita dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti faktor umur, jenis kelamin, status gizi dan riwayat alergi makanan.

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: Diare, Usia, Jenis Kelamin, Status Gizi, Alergi Makanan
Subjects: R Kedokteran. Medis > Aspek Umum Kedokteran > Kesehatan Publik. Kebersihan. Kedokteran Pencegahan
R Kedokteran. Medis > Pediatri
Divisions: Fakultas Kedokteran > Prodi Kedokteran
Depositing User: Beatrix Stefany
Date Deposited: 11 Jun 2024 05:49
Last Modified: 11 Jun 2024 05:49
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/8645

Actions (login required)

View Item View Item