PENGARUH DOA TAIZE DALAM MENURUNKAN KADAR HORMON KORTISOL PADA DEWASA MUDA UKDW

Rida Ayu Kusuma Cahyani (2023) PENGARUH DOA TAIZE DALAM MENURUNKAN KADAR HORMON KORTISOL PADA DEWASA MUDA UKDW. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41190355_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Skripsi Kedokteran)
41190355_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Kortisol merupakan suatu penanda utama dalam tubuh yang akan meningkat kadarnya ketika seseorang dalam keadaan flight or fight. Kortisol dihasilkan oleh Hypothalamic- pituitary-adrenal (HPA) axis dan disekresi sepanjang hari dalam jumlah yang kecil. Mendengarkan musik dapat menurunkan menurunkan kadar stress subjektif dan menurunkan sekresi kortisol saliva. Penggunaan musik dalam doa taize berperan dalam terciptanya suasana tenang sehingga suasana yang dihadirkan dalam doa taize dipercaya dapat berpengaruh dalam menurunkan hormon kortisol. Tujuan : Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Doa Taizé dalam menurunkan kadar hormon kortisol pada dewasa muda Universitas Kristen Duta Wacana. Metode dan Subjek : Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode observasional data sekunder dengan desain pre-posttest with control group design. Keseluruhan sampel berjumlah 30 responden yang terdiri dari kelompok intervensi dan kontrol. Kelompok intervensi berjumlah 16 orang yang diberikan intervensi doa taize setiap hari selama empat minggu. Sedangkan kelompok kontrol terdiri dari 14 orang dan tidak diberikan intervensi doa taize. Metode pengambilan sampel penelitian ini menggunakan purposive sampling. Hasil : Rata-rata kadar kortisol pada kelompok intervensi dan kontrol menunjukkan adanya peningkatan setelah penelitian. Hasil uji beda rerata menunjukkan tidak adanya perbedaan bermakna antara doa taize dengan hormon kortisol pada kelompok intervensi (p=0,148) dan kontrol (p=0,846). Uji Mann Whitney didapatkan hasil tidak ada perbedaan kortisol yang bermakna antara kedua kelompok (p=0,286, p<0,05). Menurut jenis kelamin, terdapat penurunan hormon kortisol setelah intervensi pada laki-laki dan perempuan. Akan tetapi, penurunan kortisol pada perempuan lebih besar selisihnya jika dibandingkan laki-laki. Kesimpulan : Tidak ada pengaruh doa taize dalam menurunkan kadar hormon kortisol pada dewasa muda UKDW.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Kortisol, Doa Taize, Musik, Meditasi, Jenis Kelamin, Dewasa Muda
Subjects: B Filsafat. Psikologi. Agama > BF Psikologi
R Kedokteran. Medis > R Kedokteran (Umum)
R Kedokteran. Medis > RC Kedokteran Internal > RC0321 Ilmu Syaraf. Psikiatri Biologis. Psikiatri Syaraf
Divisions: Fakultas Kedokteran > Prodi Kedokteran
Depositing User: Beatrix Stefany
Date Deposited: 21 May 2024 03:11
Last Modified: 21 May 2024 03:11
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/8301

Actions (login required)

View Item View Item