PENGARUH TERAPI VALSARTAN PRESTROKE TERHADAP LUARAN FUNGSIONAL PASIEN STROKE ISKEMIK DI RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA

41130084, JOHANES EVAN BOLI RANTEPADANG (2018) PENGARUH TERAPI VALSARTAN PRESTROKE TERHADAP LUARAN FUNGSIONAL PASIEN STROKE ISKEMIK DI RUMAH SAKIT BETHESDA YOGYAKARTA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Kedokteran) 41130084_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (570kB)
	Text (Skripsi Kedokteran) 41130084_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (824kB) | Request a copy

Abstract

Pendahuluan: Stroke salah satu penyakit epidemik dunia yang mengancam jiwa. Salah satu penyebab terjadinya penyakit ini adalah hipertensi. Angiotensin Receptor Blocker (ARB) adalah salah satu dari obat penurun tekanan darah yang digunakan saat ini untuk prevensi stroke. Turunan obat ini salah satunya adalah valsartan. Tujuan dari penelitian ini apakah riwayat pemakaian obat valsartan dapat mempengaruhi perbaikan pasien stroke iskemik. Metode: Penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode kohort retrospektif. Data diambil dari Stroke Registry dan rekam medis di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta pada tahun 2012-2017, kemudian dianalisis secara univariat, dilanjutkan analisis bivariat menggunakan uji chi-square test dan uji-t independen. Hasil: Total jumlah sampel yang diambil sebanyak 79 sampel dengan proporsi usia terbanyak >70 tahun (32.9%) dan berjenis kelamin laki-laki (55.7%). Sample didapatkan dengan tingkat kesadaran compos mentis sebanyak 93.7% (RR: 4.12, 95% CI 1.936, p: 0.007) . Pasien dengan luaran fungsional baik (≤2) adalah 78.5% dan luaran fungsional buruk (>2) sebanyak 21.5%. Analisis Bivariat menunjukkan bahwa valsartan tidak mempengaruhi perbaikan luaran fungsional pasien (RR : 1.14, 95% CI: 0.117-4.708, p: 0.399). Kesimpulan: Riwayat terapi valsartan tidak mempengaruhi perbaikan luaran fungsional pasien stroke iskemik.

Actions (login required)

View Item