UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI DAUN JAMBU AIR (SYZGYGIUM SAMANGARENSE) TERHADAP ENTEROHEMORRHAGIC ESCHERICHIA COLI STRAIN ATCC 35218 DAN ATCC 45894 PENYEBAB DIARE

Gregorian Sintia Tika Dewa (2023) UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI DAUN JAMBU AIR (SYZGYGIUM SAMANGARENSE) TERHADAP ENTEROHEMORRHAGIC ESCHERICHIA COLI STRAIN ATCC 35218 DAN ATCC 45894 PENYEBAB DIARE. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Biologi) 31180231_bab1_bab5_daftar pustaka.pdf Download (1MB)
	Text (Skripsi Biologi) 31180231_bab2 s.d bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Enterohemorrhagic Escherichia coli (EHEC) merupakan salah satu kelompok bakteri E. coli penyebab diare yang banyak ditemukan di dunia. Pada umumnya kelompok EHEC memiliki gen spesifik stx1 dan eae yang dapat menyebabkan diare berdarah. Hingga saat ini, antibiotik masih menjadi salah satu obat yang digunakan untuk mengobati diare yang disebabkan oleh kelompok tersebut. Diperlukan alternatif lainnya seperti obat-obatan yang berasal dari tanaman, salah satunya adalah daun jambu air (Syzygium samangarense). Daun jambu air tua dan muda diekstraksi dengan etanol 70% lalu diuji pada E. coli ATCC 35218 dan ATCC 45894 yang secara molekuler telah dikonfirmasi. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak daun jambu air muda dan tua memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan kedua isolat tersebut, namun terdapat perbedaan ukuran diameter zona penghambatan pada kedua ekstrak. Ekstrak daun jambu air tua menghasilkan diameter penghambatan yang lebih besar dibandingkan daun jambu air muda. Hal ini diduga disebabkan oleh kandungan senyawa bioaktif dan metabolit sekunder yang lebih besar pada daun jambu air tua.

Actions (login required)

View Item