PEMANFAATAN EKSTRAK KASAR SARGASSUM SPP. SEBAGAI ANTI-MELANOGENESIS

31140037, MILAWARNI (2018) PEMANFAATAN EKSTRAK KASAR SARGASSUM SPP. SEBAGAI ANTI-MELANOGENESIS. Final Year Projects (S1) thesis, Univeristas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Biologi)
31140037_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (938kB)
[img] Text (Skripsi Biologi)
31140037_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penuaan dini dimulai dari perubahan kulit seperti perubahan pada struktur kulit yaitu kekencangan, kehalusan, dan penurunan kemampuan fungsi kulit serta warna kulit yang tidak cerah. Perubahan warna kulit dikarenakan semakin banyaknya pembentukan melanin dan terjadi hiperpigmentasi. Pengembangan teknologi aplikasi rumput laut coklat tidak hanya di bidang pangan tetapi dalam bidang estetika karena kandungan antioksidan pada Sargassum spp. mampu menghambat kerusakan yang ditimbulkan oleh radikal bebas. Penelitian ini dilakukan untuk melihat peranan ekstrak dari Sargassum spp. sebagai Anti-melanogenik menggunakan Cavia sp. (Marmut) sebagai hewan uji. Pengambilan sampel Sargassum spp. di Pantai Sepanjang Gunungkidul Yogyakarta pada bulan Januari 2018. Ekstraksi sampel dengan metode maserasi digunakan pelarut metanol teknis. Identifikasi senyawa aktif dengan melakukan uji fitokimia (TLC, GC-MS dan uji antioksidan) Untuk uji bioassay menggunakan uji pra-klinis dengan hewan uji coba Cavia sp.. Hiperpigmentasi pada kulit Cavia sp. dilakukan dengan cara dipaparkan menggunakan sinar radiasi UV B. Cavia sp. yang telah dihiperpigmentasi, dioleskan krim yang mengandung ekstrak Sargassum spp. pada bagian kulit Cavia sp. selama tujuh hari. Pengolesan krim pada marmut untuk melihat adanya perubahan setelah pengolesan krim. Dosis krim yang digunakan adalah 1 dan 0,5 gram setiap sampel. Hasil rendemen menunjukkan daun kecil lebih tinggi (7,2%) dibandingkan daun lebar (5,2%). Hasil skrining kandungan senyawa ditemukan adanya saponin, alkaloid,dan flavonoid sedangkan GC-MS menunjukkan adanya 22 senyawa aktif yang dapat berperan sebagai antioksidan, prekusor polimer antimikrobia dan bahan bakar senyawa aktif. Uji antioksidan menunjukkan % inhibisi tertinggi adalah daun lebar (84,21%) dibandingkan daun kecil (75,84%). Uji pra-klinis menunjukkan bahwa ekstrak kasar Sargassum spp. dapat menghambat pembentukan melanin setelah di paparkan sinar UV B.

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: Cavia sp., Hiperpigmentasi, Sargassum spp.
Subjects: Q Ilmu Pengetahuan > Botani / Ilmu Tumbuhan
R Kedokteran. Medis > Dermatologi
R Kedokteran. Medis > Farmasi dan Bahan Medis (materia medica)
Divisions: Fakultas Bioteknologi > Prodi Biologi
Depositing User: Ms Claresta Erlinda
Date Deposited: 12 Jun 2020 05:12
Last Modified: 12 Jun 2020 05:12
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/769

Actions (login required)

View Item View Item