PERANCANGAN PUSAT SENI DAN BUDAYA MANGGARAI DI KOTA LABUAN BAJO SEBAGAI IDENTITAS KOTA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR KONTEMPORER

Efodius Florin Angelo (2022) PERANCANGAN PUSAT SENI DAN BUDAYA MANGGARAI DI KOTA LABUAN BAJO SEBAGAI IDENTITAS KOTA DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR KONTEMPORER. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Arsitektur) 61150081_bab1_daftarpustaka.pdf Download (14MB)
	Text (Skripsi Arsitektur) 61150081_bab2_sd_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (25MB) | Request a copy

Abstract

Labuan Bajo mulai dikenal masyarakat seiring dengan ditemukanya habitat Hewan Komodo yang berada di Taman Nasional Komodo (TNK) daerah Labuan Bajo. Labuan Bajo juga merupakan Ibu Kota kabupaten Manggarai Barat yang baru dibentuk sejak tahun 2003. Sebagai ibu kota kabupaten, Labuan Bajo menjadi pusat kegiatan perkantoran dengan mobilitas masyarakat tinggi. Sebagai pusat kota yang sudah menggarap pariwisata sebagai leading sector, hal ini dikarenakan tren kunjungan pariwisata di Labuan Bajo yang terus meningkat. Namun tren wisata tersebut hanya berlaku pada destinasi pariwisata atraksi alam saja, sehingga destinasi atraksi wisata budaya kurang diminati. Ini terjadi karena kurangnya kesadaran masyarakat dan pemerintah dalam mempromosikan kekayaan budaya Manggarai yang ada di kota Labuan Bajo. Selain itu sarana berupa gedung Pusat Seni dan Budaya untuk memfasilitasi segala aktivitas yang berhubungan dengan Seni dan Budaya belum tersedia atau belum dibangun. Dengan dirancangnya Pusat Seni Dan Budaya Manggarai Di Kota Labuan Bajo Sebagai Identitas Kota Dengan Pendekatan Arsitektur Kontemporer segala aktivitas atau kegiatan yang bersifat Seni dan Budaya berupa event-event pameran, pementasan, pegelaran, dan perdagangan jasa maupun barang yang bersifat Seni dan Budaya terwadahi. Dengan pendekatan Arsitektur Kontemporer keselarasan antara nila budaya lokal Manggarai dengan budaya modern saat ini dapat diwujudkan secara nyata dan saling menguntungkan tanpa ada yang dominan atau mendominasi satu sama lain. Pada karya tugas akhir saya berharap Pusat Seni Dan Budaya Manggarai ini dapat menjadi wadah dan sarana Edukasi, Pelatihan, Rekreasi serta Promosi terhadap Seni dan Budaya Manggarai kepada masyarakat dan wisatawan yang datang berkunjung.

Actions (login required)

View Item