Irene Feliciana Suhardi (2022) GAMBARAN PERILAKU PENCARIAN PENGOBATAN LANSIA DI KELURAHAN KOTABARU KECAMATAN GONDOKUSUMAN YOGYAKARTA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.
Text (Skripsi Kedokteran)
41180280_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (6MB) |
|
Text (Skripsi Kedokteran)
41180280_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (12MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: Lanjut usia adalah individu yang berusia 60 tahun keatas. Indonesia berada di era ageing population dimana jumlah lansia lebih dari 7% dari total penduduk yakni sebesar 9,92%. Perilaku pencarian pengobatan adalah setiap sikap dan tindakan yang dilakukan oleh individu yang menganggap dirinya sakit atau memliki permasalahan kesehatan. Terdapat 4 perilaku pencarian pengobatan yaitu tidak mengambil tindakan apa-apa, melakukan pengobatan sendiri, pengobatan tradisional dan berobat ke fasilitas pengobatan modern. Tujuan: Mengetahui bagaimana gambaran perilaku pencarian pengobatan pada lansia di Kelurahan Kotabaru, Kecamatan Gondokusuman, Kota Yogyakarta. Metode: Merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan studi cross-sectional. Data diambil dengan metode sampling kuota sebanyak 40 responden. Hasil: Persebaran demografi responden adalah 72.5% masuk ke dalam kategori usia elderly (60 – 74 tahun), 57,5% merupakan perempuan, 70% tidak bekerja, 40% memiliki tingkat pendidikan rendah dan 40% memiliki tingkat pendidikan sedang, dan 60% memiliki pengeluaran harian sebesar Rp10,000 – Rp24,900. Penilaian faktor eksternal responden yaitu 60,0% responden menilai dukungan petugas kesehatan tinggi, 37,5% dukungan keluaga tinggi, 55,0% dukungan media informasi sedang, 70,0% dukungan fasilitas pelayanan kesehatan tinggi, dan 60,0% menilai dukungan teman rendah. Terdapat 55% lansia yang memiliki sikap pencarian pengobatan yang kurang dan 65,0% lansia yang memiliki tindakan pencarian pengobatan yang baik. Faktor internal yang memiliki hubungan yang signifikan adalah pengeluaran terhadap tindakan pencarian pengobatan (p= 0.008). Faktor eksternal yang memiliki hubungan yang signifikan adalah fasilitas pelayanan pengobatan terhadap tindakan pencarian pengobatan (p= 0.006). Kesimpulan: Mayoritas responden memiliki sikap pencarian pengobatan yang kurang dan tindakan pencarian pengobatan yang baik. Faktor internal dan eksternal responden yang memiliki hubungan yang signifikan dengan perilaku pencarian pengobatan adalah pengeluaran responden, yaitu status ekonomi responden dan fasilitas pelayanan pengobatan. Kata Kunci: Perilaku pencarian pengobatan, lanjut usia, swamedikasi, pengobatan modern
Item Type: | Student paper (Final Year Projects (S1)) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Perilaku pencarian pengobatan, lanjut usia, swamedikasi, pengobatan modern |
Subjects: | B Filsafat. Psikologi. Agama > Filsafat (Umum) R Kedokteran. Medis > Sistem Kedokteran lainnya |
Divisions: | Fakultas Kedokteran > Prodi Kedokteran |
Depositing User: | Admin Repository |
Date Deposited: | 20 Mar 2023 02:05 |
Last Modified: | 20 Mar 2023 02:05 |
URI: | http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/7526 |
Actions (login required)
View Item |