MANFAAT SUPLEMENTASI VITAMIN D 5000 IU TERHADAP PERBAIKAN KUALITAS HIDUP PADA PASIEN DENGAN NEUROPATI DIABETIK

Kenzie Ongko Wijaya (2022) MANFAAT SUPLEMENTASI VITAMIN D 5000 IU TERHADAP PERBAIKAN KUALITAS HIDUP PADA PASIEN DENGAN NEUROPATI DIABETIK. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Kedokteran) 41180249_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (3MB)
	Text (Skripsi Kedokteran) 41180249_bab2 sd bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Neuropati diabetik merupakan komplikasi tersering dari penyakit diabetes. Karakteristiknya berupa nyeri, kesemutan, rasa terbakar, dan kram di kaki serta tungkai yang diikuti dengan penurunan kualitas hidup yang di mediasi dengan kecemasan meningkat, depresi, beban fisik, gangguan emosional, dan mobilisasi yang terbatas. Pada studi di Kuwait, defisiensi vitamin D ditemukan pada 82% pasien dengan neuropati diabetik. Pemberian terapi vitamin D 5000 IU untuk penyakit neuropati diabetik belum banyak diketahui efeknya bagi kualitas hidup penderita. Penelitian ini menjadi usaha untuk pengembangan strategi penatalaksanaan neuropati diabetik yang lebih baik. Tujuan : Mengetahui manfaat pemberian suplementasi vitamin D 5000 IU terhadap pasien dengan Neuropati Diabetik. Metode : Data dari aktivitas harian, suasana hati, dan kualitas tidur diukur dengan Brief Pain Inventory (BPI) dan Subjective Global Assesment (SGA) yang diambil pada minggu ke-4 dan 8 setelah pemberian terapi tambahan vitamin D 5000 IU oral sekali sehari dan terapi standar pada kelompok eksperimen dengan kelompok kontrol yang menerima terapi standar saja. Analisis bivariat pada variabel kategorik menggunakan uji Chi-square, dan analisis beda rerata antar kelompok untuk variabel numerik menggunakan uji t independen. Hasil : Mayoritas subjek kelompok eksperimental mengalami perbaikan skor sebesar >30% yang diukur dengan SGA, namun hanya kategori suasana hati yang mengalami perbedaan signifikan dibanding kontrol. Dengan BPI didapatkan tidak ada penurunan skor yang berarti bagi kedua kelompok dan kelompok kontrol memiliki penurunan lebih besar. Namun skor rerata yang lebih rendah didapatkan pada kelompok eksperimental. Kesimpulan : Pemberian terapi tambahan vitamin D 5000 IU dengan terapi standar tidak lebih baik dalam memperbaiki kualitas hidup pasien neuropati diabetik dibandingkan terapi standar saja.

Actions (login required)

View Item