EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI TAMBAHAN VITAMIN D 5.000 IU TERHADAP PENURUNAN NYERI NEUROPATI DIABETIK

Nadya Adiwijaya Sutikno (2022) EFEKTIVITAS PEMBERIAN TERAPI TAMBAHAN VITAMIN D 5.000 IU TERHADAP PENURUNAN NYERI NEUROPATI DIABETIK. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Kedokteran) 41180279_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (1MB)
	Text (Skripsi Kedokteran) 41180279_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Neuropati diabetik merupakan komplikasi mikrovaskular diabetes mellitus yang menyerang sistem saraf perifer dan dapat dimanifestasikan sebagai nyeri tersengat listrik secara terus-menerus. Penderita neuropati diabetik sering ditemukan dalam kondisi defisiensi vitamin D. Vitamin D memiliki efek neuroprotektif yang berperan dalam peningkatan aksonogenesis, mencegah degenerasi saraf, dan merupakan suatu agen anti-inflamasi sehingga dapat mengurangi nyeri neuropati diabetik. Tujuan: Mengetahui efektivitas pemberian terapi tambahan vitamin D 5.000 IU terhadap penurunan nyeri neuropati diabetik pada pasien diabetes mellitus di Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian Randomized Controlled Trial yang telah selesai dilakukan. Data diambil dari pasien yang mengalami neuropati diabetik yang terdiagnosis dengan Diabetic Neuropathy Examination (DNE) dan Diabetic Neuropathy Symptoms (DNS) di RS Bethesda Yogyakarta. Terdapat 34 subjek yang terlibat dan terbagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok perlakuan yang diberikan terapi simptomatik dengan tambahan vitamin D 5.000 IU dan kelompok kontrol yang hanya menerima terapi simptomatik. Selanjutnya, data perkembangan intensitas nyeri menggunakan Visual Analogue Scale pada minggu ke 0, 4, dan 8 dianalisis menggunakan uji non-parametrik mann whitney. Hasil: Kedua kelompok terdapat penurunan intensitas nyeri namun penurunan skala nyeri neuropati diabetik pada kelompok perlakuan yang diberikan terapi tambahan vitamin D secara signifikan lebih baik daripada kelompok kontrol terlihat dari selisih antara rerata VAS sebelum dan setelah terapi (p=0.010) (p<0.05). Kesimpulan: Pemberian terapi tambahan vitamin D dosis 5.000 IU pada pasien diabetes mellitus dengan nyeri neuropati diabetik dapat menurunkan intensitas nyeri lebih tajam dibandingkan dengan hanya menerima terapi simptomatik. Kata Kunci: Diabetes mellitus, neuropati diabetik, vitamin D.

Actions (login required)

View Item