UJI AKTIVITAS ANTIDIABETES FRAKSI AIR DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina) PADA MENCIT BETINA

Matius Asep Gugum Gumilar (2022) UJI AKTIVITAS ANTIDIABETES FRAKSI AIR DAUN AFRIKA (Vernonia amygdalina) PADA MENCIT BETINA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Biologi)
31180212_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Skripsi Biologi)
31180212_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Diabetes melitus yaitu penyakit karena adanya masalah pada kerja metabolisme tubuh sehingga akan meningkatkan kadar glukosa darah karena sekresi insulin menurun. Penderita diabetes melitus membutuhkan waktu pengobatan yang lama, biaya yang mahal, serta efek pengobatan dengan menggunakan obat kimia yang merugikan menjadi pertimbangan bagi masyarakat. Daun Afrika (Vernonia amygdalina) dinilai memiliki potensi karena mengandung senyawa fitokimia yang tinggi yaitu flavonoid, alkaloid, tannin, saponin serta steroid. Flavonoid dapat menurunkan kadar gula darah karena penghambatan alfa glukosidase, perbaikan terhadap organ, merangsang sekresi insulin dan peningkatan metabolisme lemak. Tujuan dilakukannya penelitian ini ialah untuk melihat kemampuan serta pengaruh dari fraksi air Daun Afrika (Vernonia amygdalina) terhadap penurunan kadar glukosa darah pada mencit betina. Pengujian dilakukan terhadap mencit betina yang terbagi menjadi 6 kelompok perlakuan yaitu kontrol normal, kelompok negatif, positif, serta perlakuan fraksi air daun afrika dengan dosis 150, 200 dan 250 mg/kg BB. Model mencit betina diabetes dilakukan dengan induksi aloksan 200 mg/kg BB secara intraperitoneal. Daun Afrika dilakukan ekstraksi dengan menggunakan metode maserasi yang menghasilkan rendemen sebesar 8,39 % dengan kandungan metabolit sekunder alkaloid, flavonoid, saponi dan tannin. Proses frkasinasi menghasilkan rendemen sebesar 30,37%. Uji total flavonoid pada fraksi air didapatkan total flavonoid sebesar 1,68%. Penurunan kadar glukosa darah pada mencit betina yang diberikan fraksi air pada dosis 150, 200 dan 250 mg/kg BB berturut-turut sebesar 66,683%; 49,791 dan 61,993%. Dari pengukuran kadar glukosa darah dan diuji dengan Duns multiple comparassion diketahui bahwa seluruh perlakuan fraksi air Daun Afrika mampu mengembalikan pada kadar glukosa hingga normal serta perlakuan dosis 250 mg/kg BB sebagai dosis yang paling baik jika dibandingkan dengan perlakuan dosis lainnya.

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: Diabetes melitus, Vernonia amygdalina, mencit, metabolit sekunder, fraksi air, kadar gula darah
Subjects: Q Ilmu Pengetahuan > Sejarah Alam > Biologi
Divisions: Fakultas Bioteknologi > Prodi Biologi
Depositing User: Admin Repository
Date Deposited: 20 Jan 2023 03:39
Last Modified: 20 Jan 2023 03:39
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/7277

Actions (login required)

View Item View Item