PENGARUH KONDISI ASAM TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN ANTIBAKTERI PADA EKSTRAK BUNGA TELANG (CLITORIA TERNATEA L.)

Marsauli Manalu (2022) PENGARUH KONDISI ASAM TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN ANTIBAKTERI PADA EKSTRAK BUNGA TELANG (CLITORIA TERNATEA L.). Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Biologi) 31170109_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (2MB)
	Text (Skripsi Biologi) 31170109_bab2 sd bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Bunga telang (Clitoria ternatea L.) merupakan tanaman hias berwarna ungu yang memiliki kandungan warna alami yang dimanfaatkan sebagai pewarna alami pada makanan, obat dan kosmetik. Pada proses ekstraksi bunga telang (Clitoria ternatea L.) dilakukan dengan perlakuan variasi yaitu ekstrak tanpa penambahan asam, ekstrak pH 2 dan ekstrak pH 4. Kondisi asam pada ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea L.) menghasilkan warna yang bervariasi seperti ungu, biru, dan merah. Hasil uji skrining fitokimia ekstrak bunga telang (Clitoria ternatea L.) mengandung senyawa metabolit seperti tanin, saponin, terpenoid, flavonoid, alkaloid dan antosianin. Dari ketiga ekstrak diketahui memiliki aktivitas antioksidan dan antibakteri. Ekstrak bunga telang pH 2 sangat kuat dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus (39,00±0,1528(c)) dan Escherichia coli (28,00 ± 0,1000(c)). Nilai IC50 ekstrak bunga telang yang paling baik terdapat pada pH 2 yaitu 136 ppm termasuk memiliki sifat antioksidan sedang.

Actions (login required)

View Item