PENGARUH PEMBERIAN PUPUK CAIR URIN DOMBA DAN PUPUK SLURRY REAKTOR BIOGAS TERHADAP PERTUMBUHAN BAYAM BRASIL (ALTERNANTHERA SISSO)

Theresia Avila Drira Ite Siga (2022) PENGARUH PEMBERIAN PUPUK CAIR URIN DOMBA DAN PUPUK SLURRY REAKTOR BIOGAS TERHADAP PERTUMBUHAN BAYAM BRASIL (ALTERNANTHERA SISSO). Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Biologi) 31170102_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (2MB)
	Text (Skripsi Biologi) 31170102_bab2 sd bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Adapun pemanfaatan jenis pupuk organik yang digunakan dalam peningkatan produktivitas tanah dan tanaman yakni pupuk organik cair yang berasal dari kotoran padat ataupun kotoran cair hewan yang telah mengalami fermentasi. Pemberian pupuk organik bermanfaat untuk memperbaiki kualitas fisik, kimia dan biologi tanah sebagai media tanam, sehingga pertumbuhan tanaman semakin optimum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pupuk organik cair urin domba dan pupuk slurry reaktor biogas terhadap pertumbuhan tanaman bayam brasil (Alternanthera sisso) dengan melihat parameter pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah helai daun, berat segar dan berat keringnya. Bahan baku utama dari pupuk ini adalah urin domba dan bio-slurry kotoran hewan. Metode penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK). Desain penelitian ini menggunakan 8 perlakuan yaitu kontrol negatif, kontrol positif, pupuk slurry biogas dengan dosis 0,1 mL, 0,2 mL, 0,4 mL, dan pupuk cair organik urin domba dengan dosis 0,1 mL, 0,2 mL, 0,4 mL. Selanjutnya dianalisis dengan menggunakan uji UNIANOVA dan dilakukan uji statistik Duncan (DMRT) pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pupuk organik cair (POC) urin domba dengan dosis 0,2 mL memberikan hasil yang lebih signifikan dalam mempengaruhi pertumbuhan tanaman bayam brasil (Alternanthera sisso), sehingga pupuk organik cair yang berasal urin domba memiliki potensi dalam meningkatkan potensi pupuk organik cair yang ramah lingkungan.

Actions (login required)

View Item