POTENSI MINYAK SEREH WANGI (CYMBOPOGON NARDUS) SEBAGAI ANTIBAKTERI TERHADAP PROPIONIBACTERIUM ACNES DAN STAPHYLOCOCCUS AUREUS PADA SEDIAAN GEL ANTIJERAWAT

31170142, Kania Apenta Olisvelos (2021) POTENSI MINYAK SEREH WANGI (CYMBOPOGON NARDUS) SEBAGAI ANTIBAKTERI TERHADAP PROPIONIBACTERIUM ACNES DAN STAPHYLOCOCCUS AUREUS PADA SEDIAAN GEL ANTIJERAWAT. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Biologi)
31170142_bab1_bab5_daftar pustaka.pdf

Download (1MB)
[img] Text (Skripsi Biologi)
31170142_bab2 s.d bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu penyebab jerawat adalah infeksi bakteri Propionibacterium acnes dan Staphylococcus aureus. Antibiotik merupakan terapi yang digunakan untuk menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat namun penggunaan antibiotik terus-menerus dapat menimbulkan resistensi. Kandungan metabolit sekunder dalam bahan alam dipercaya memiliki aktivitas antibakteri dengan efek samping yang rendah. Salah satunya adalah minyak sereh wangi (Cymbopogon nardus). Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan minyak sereh wangi sebagai antibakteri dalam sediaan gel antijerawat. Penelitian diawali dengan ekstraksi minyak sereh wangi menggunakan destilasi kukus. Pembuatan sediaan dilakukan dengan mencampurkan minyak sereh wangi dalam basis gel HPMC pada tiga konsentrasi zat aktif yang berbeda yaitu 10%, 15% dan 20%. Sediaan diuji meliputi uji antibakteri dengan metode difusi cakram, uji organoleptis, pengukuran pH, uji viskositas, uji homogenitas, uji daya sebar, uji stabilitas gel dan analisa statistik. Berdasarkan analisa senyawa menggunakan GC-MS, minyak sereh wangi mengandung senyawa terpenoid yaitu geraniol (55,05%). Formulasi sediaan yang memiliki sifat fisik gel yang baik berdasarkan organoleptis, pH, homogenitas, daya sebar, viksositas dan stabilitasnya adalah F2 dengan kandungan minyak sereh wangi sebesar 15%. Hasil menunjukan sediaan gel antijerawat berbahan dasar minyak sereh wangi memiliki kemampuan untuk menghambat P. acnes dan S. aureus. Daya hambat terbesar diperoleh pada sediaan gel yang mengandung minyak sereh wangi sebesar 15% untuk P. acnes dan S. aureus dengan rata-rata daya hambat sebesar 1,5 cm.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Minyak sereh wangi, Gel, Jerawat, Propionibacterium acnes, Staphylococcus aureus
Subjects: Q Ilmu Pengetahuan > QH Sejarah Alam > QH301 Biologi
Q Ilmu Pengetahuan > QR Mikrobiologi
Divisions: Fakultas Bioteknologi > Prodi Biologi
Depositing User: Musti Kuardayani, A. Ma. Pust., ST
Date Deposited: 11 Mar 2022 02:50
Last Modified: 11 Mar 2022 02:50
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/6514

Actions (login required)

View Item View Item