POTENSI EKSTRAK BUAH DELIMA (PUNICA GRANATUM L.) SEBAGAI ANTIOKSIDAN DAN ANTIBAKTERI PADA SEDIAAN LIPBALM

31170097, Maria Grasela Kase (2021) POTENSI EKSTRAK BUAH DELIMA (PUNICA GRANATUM L.) SEBAGAI ANTIOKSIDAN DAN ANTIBAKTERI PADA SEDIAAN LIPBALM. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Biologi) 31170097_bab1_bab5_daftar pustaka.pdf Download (1MB)
	Text (Skripsi Biologi) 31170097_bab2 s.d bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Bibir adalah salah satu bagian wajah yang paling mempengaruhi persepsi estetis wajah, karena bibir tidak memiliki folikel rambut sehingga rentan untuk terpapar lingkungan luar. Bibir pecah-pecah dan kering disebabkan karena terpapar udara yang terlalu panas dan terlalu dingin serta pemakaian bahan sintetis yang terus menerus. Lipbalm adalah solusi untuk mengatasi bibir pecah-pecah dan kering karena lipbalm berfungsi untuk menjaga kelembapan pada bibir. Pemakaian bahan sintetik dalam kosmetik sangat berbahaya bagi tubuh apabila digunakan terus menerus. Buah delima merupakan salah satu bahan alami yang dapat menggantikan atau mengurangi bahan-bahan sintetik yang ada pada lipbalm yaitu sebagai pewarna, antioksidan, dan antibakteri. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui potensi buah delima sebagai pewarna, antioksidan, dan antibakteri serta konsentrasi yang paling optimal. Metode yang digunakan adalah metode penyarian dengan cara memeras buah delima menggunakan kain saring sehingga mendapatkan sari murni. Pembuatan formulasi lipbalm terdiri dari konsentrasi 0%, 12,5%, 18,75%, dan 25%. Dalam buah delima terdapat senyawa antioksidan namun memiliki nilai IC50 pada ekstrak buah delima sebesar 449 ppm yang artinya lemah. Antibakteri dalam sediaan lipbalm esktrak buah delima terdapat pada lipbalm konsentrasi 18,75% dan 25% yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aereus.

Actions (login required)

View Item