EFEKTIVITAS DAYA HAMBAT EKSTRAK KULIT BATANG Averrhoa bilimbi L. TERHADAP Escherichia coli DAN Staphylococcus aureus PENYEBAB DIARE

31170161, Jade Septhimoranie (2021) EFEKTIVITAS DAYA HAMBAT EKSTRAK KULIT BATANG Averrhoa bilimbi L. TERHADAP Escherichia coli DAN Staphylococcus aureus PENYEBAB DIARE. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Biologi)
31170161_bab1_bab5_daftar pustaka.pdf

Download (2MB)
[img] Text (Skripsi Biologi)
31170161_bab2 s.d bab4_lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Diare adalah penyakit gangguan pencernaan dengan tingkat kematian balita yang sangat tinggi. Salah satu penyebab diare adalah adanya infeksi dari virus, bakteri, dan jamur. Beberapa bakteri yang memiliki persentase yang tinggi pada feses penderita diare ialah Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Antibiotik merupakan salah satu cara untuk mencegah diare, namun menimbulkan resistensi terhadap bakteri. Oleh karena itu dibutuhkan cara pencegahan lain yaitu menggunakan bahan alami seperti kulit batang Belimbing Wuluh. Kulit batang Belimbing Wuluh (Averrhoa bilimbi L.) biasanya dimanfaatkan sebagian obat tradisional karena diketahui memiliki kandungan senyawa flavonoid, saponin, alkaloid, dan fenolik yang dimungkinkan dapat mencegah pertumbuhan dari Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Tujuan dari penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui daya hambat ekstrak kulit batang Averrhoa bilimbi L. pada pertumbuhan Escherichia coli dan Staphylococcus aureus. Metode penelitian yang digunakan adalah proses ekstraksi menggunakan metode dekoktasi dengan pelarut akuades, kemudian uji aktivitas antibakteri kulit batang Averrhoa bilimbi L. terhadap Escherichia coli atau Staphylococcus aureus dengan metode difusi cakram Kirby-Bauer, dan uji minimum inhibitory concentration (MIC) dengan metode mikrodilusi. Analisis data dilakukan menggunakan One-Way ANOVA. Ekstrak akuades kulit batang Averrhoa bilimbi L. mengandung senyawa fenol, flavonoid, alkaloid, dan saponin. Hasil analisis data mendapatkan nilai sig. 0,00 ≤ 0,05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kulit batang Averrhoa bilimbi L. dengan masing-masing konsentrasi terendah yang dapat menghambat pertumbuhan E.coli dan S. aureus adalah 2,5% dan 8%.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Uncontrolled Keywords: Aktivitas antibakteri, Kulit batang, Averrhoa bilimbi L., Escherichia coli, Staphylococcus aureus.
Subjects: Q Ilmu Pengetahuan > QH Sejarah Alam > QH301 Biologi
R Kedokteran. Medis > RV Kedokteran Botani. Thomsonian dan Eklektik
Divisions: Fakultas Bioteknologi > Prodi Biologi
Depositing User: Ms Nadya Agatha
Date Deposited: 16 Dec 2021 03:46
Last Modified: 16 Dec 2021 03:46
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/6134

Actions (login required)

View Item View Item