PERBANDINGAN KEJADIAN DERMATITIS ATOPIK ANTARA BALITA ASI EKSKLUSIF DENGAN BALITA ASI NON EKSKLUSIF DI PUSKESMAS DANUREJAN I DAN II

41100057, Andre Verdyandhika Hartono (2014) PERBANDINGAN KEJADIAN DERMATITIS ATOPIK ANTARA BALITA ASI EKSKLUSIF DENGAN BALITA ASI NON EKSKLUSIF DI PUSKESMAS DANUREJAN I DAN II. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Kedokteran) 41100057_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (732kB)
	Text (Skripsi Kedokteran) 41100057_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Dermatitis atopik merupakan salah satu penyakit alergi yang ditandai dengan peradangan kronis pada kulit, sering terjadi pada bayi yang baru lahir dan dapat berlanjut hingga usia 5 tahun. Timbulnya penyakit dermatitis atopik dapat dicetuskan oleh beberapa faktor, salah satunya adalah pemberian ASI Non Eksklusif kepada bayi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbadingan kejadian dermatitis atopik pada balita yang mendapatkan ASI Eksklusif dengan balita yang mendapatkan ASI Non Eksklusif. Penelitian ini adalah penelitian non eksperimental dengan rancangan penelitian cross sectional yang dilakukan Puskesmas Danurejan I dan II dengan jumlah sampel sebanyak 85 responden. Data pemahaman dan pemberian ASI Eksklusif serta riwayat dermatitis atopik diperoleh dari kuesioner pre-post test, penyuluhan dan dengan memeriksa langsung kondisi anak. Analisis statistik yang digunakan adalah uji chi square dengan IK90%. Dari 85 responden terdapat 68.2% anak tanpa riwayat dermatitis atopik yang mendapatkan ASI Eksklusif dan 31.8% anak tanpa riwayat dermatitis atopik yang mendapat ASI Non Eksklusif, kemudian terdapat 31.6% anak dengan dermatitis atopik yang mendapat ASI Eksklusif dan 68.4% anak dengan dermatitis atopik yang mendapatkan ASI Non Eksklusif. Ada hubungan antara pemberian ASI Eksklusif pada waktu bayi dengan angka kejadian dermatitis atopik pada balita (IK90%., p=0.004). Kesimpulan : Angka kejadian dermatitis atopik pada balita yang mendapatkan ASI Eksklusif pada waktu bayi lebih rendah jika dibandingkan dengan angka kejadian dermatitis atopik pada balita yang mendapat ASI Non Eksklusif pada waktu bayi.

Actions (login required)

View Item