HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN KONTRASEPSI HORMONAL DENGAN KEJADIAN STROKE ISKEMIK

41100041, Bernadet Dhanni Wulandari Sarwono (2014) HUBUNGAN ANTARA PENGGUNAAN KONTRASEPSI HORMONAL DENGAN KEJADIAN STROKE ISKEMIK. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Kedokteran) 41100041_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (698kB)
	Text (Skripsi Kedokteran) 41100041_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Pendahuluan: Stroke merupakan salah satu penyebab utama kematian dan kecacatan di dunia. Stroke dibagi menjadi 2 berdasarkan patofisiologinya yaitu stroke iskemik dan stroke hemoragik. Faktor resiko terjadinya stroke dapat dibagi menjadi dua yaitu faktor resiko yang dapat dimodifikasi dan faktor resiko yang tidak dapat dimodifikasi. Salah satu faktor resiko yang dapat dimodifikasi adalah penggunaan kontrasepsi hormonal. Penelitian terdahulu masih kontroversial. Metode: Penelitian ini menggunakan metode penelitian kasus kontrol. Sampel didapatkan dari pasien di poliklinik saraf Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta. Data yang diperoleh kemudian dianalisis univariat, dilanjutkan analisis bivariat dengan uji chi-square, dan multivariat dengan uji regresi logistik. Hasil: Hasil penelitian yang telah dilakukan riwayat penggunaan kontrasepsi hormonal (OR: 0,275, 95%CI: 0,343-1,358, p: 0,275) tidak berhubungan secara signifikan dengan kejadian stroke iskemik. Diskusi: Penggunaan kontrasepsi hormonal bukan merupakan faktor resiko terjadinya stroke iskemik. Adanya faktor resiko lain seperti hipertensi, diabetes melitus, dan dislipidemia diduga menjadi faktor resiko independent terjadinya stroke iskemik.

Actions (login required)

View Item