REDESAIN LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KLAS IIB DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR PERILAKU DI KECAMATAN WONOSARI, KABUPATEN GUNUNG KIDUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

61150117, Azaria Christ Hendrayanti (2021) REDESAIN LEMBAGA PEMBINAAN KHUSUS ANAK KLAS IIB DENGAN PENDEKATAN ARSITEKTUR PERILAKU DI KECAMATAN WONOSARI, KABUPATEN GUNUNG KIDUL, DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Arsitektur) 61150117_bab1_bab5_daftar pustaka.pdf Download (7MB)
	Text (Skripsi Arsitektur) 61150117_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (38MB) | Request a copy

Abstract

Kota Yogyakarta merupakan kota pelajar yang juga memiliki angka kriminalitas yang tinggi terutama yang di lakukan oleh remaja di bawah umur, Maraknya kasus klitih dari tahun ke tahun perlu adanya penanganan yang serius dikarenakan kasus klitih kian meningkat setiap tahunnya. Pelaku klitih sebagian besar masih berstatus pelajar. LPKA (Lembaga Pembinaan Khusus Anak ) merupakan tempat untuk membina dan mendidik anak namun dalam pelaksanaannya masih belum maksimal sehingga terjadi residivis. Fasilitas yang ada di LPKA Yogyakarta saat ini belum dapat membuat efek jera karena belum adanya fasilitas yang mendukung pengembangan bakat anak sehingga saat ANDIK (Anak Didik) menjalani masa hukuman di LPKA tidak dapat mengasah skills yang berguna bagi mereka saat keluar dari LPKA dapat menjadi bekal untuk kehidupan mereka. Redesain Lembaga Pembinaan Khusus Anak Klas IIB bertujuan untuk mendesain ulang dengan konsep bangunan yang berbeda dari sebelumnya dengan penataan ulang zonasi dengan pembagian zonasi menurut keamanannya yang terbagi menjadi 3 zona yakni high security, medium security, dan low security dimana masing-masing zona memiliki tingkat keamanan Pendekatan yang dipilih yakni Arsitektur Perilaku dimana lingkungan dapat mempengaruhi perilaku anak yakni dengan desain yang mampu merubah mindset dan perilaku. Di dalam blok hunian ANDIK juga di bagi menjadi 3 tahapan hunian yakni hunian isolasi (tahap pertama), hunian 1/2 masa hukuman(tahap kedua), hunian pra pelepasan (tahap akhir) Dimana juga terdapat konsep pembagian hunian berdasarkan (umur dan jenis kejahatan) dikarenakan di LPKA yang lama ANDIK masih di campur yang tentunya berpengaruh pada psikologi Untuk sirkulasi di dalam dan di luar LPKA ini juga di bedakan sesuai konsep keamanan yakni sirkulasi kendaraan yang dapat masuk kedalam area LPKA dan sirkulasi patroli penjagaan. anak. Untuk pemilihan struktur dan material juga di sesuaikan dengan tingkat keamanan yang merupakan konsep dari redesain bangunan LPKA yang baru yakni dengan struktur beton.

Actions (login required)

View Item