PENGHARAPAN KEPADA ALLAH YANG MEMBEBASKAN JIWA: STUDI DIALOGIS UPAYA MENGATASI STRES DALAM MAZMUR 42-43 DAN TERAPI JUNGIAN

52150003, MARIANI SUTANTO (2017) PENGHARAPAN KEPADA ALLAH YANG MEMBEBASKAN JIWA: STUDI DIALOGIS UPAYA MENGATASI STRES DALAM MAZMUR 42-43 DAN TERAPI JUNGIAN. Masters thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Tesis Ilmu Teologi) 52150003_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (869kB)
	Text (Tesis Ilmu Teologi) 52150003_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Psikologi dan teologi selama ini hampir-hampir tak bersentuhan, namun seiring dengan kemajuan zaman, jarak di antara psikologi dan teologi perlahan-lahan mendekat. Dan keduanya bertemu saat seseorang mengalami masalah yang membutuhkan pemahaman utuh dari psikologi dan teologi. Alkitab sebagai Kitab Suci umat Kristen sejauh ini diyakini sebagai kitab yang senantiasa relevan dalam menjawab permasalahan umat dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu yang kerap dialami orang sekarang ini adalah stres, baik karena permasalahan hidupnya atau saat ia mempertanyakan campur tangan Allah dalam masalah yang sedang ditanggungnya. Tesis ini menyorot kondisi tertekan yang dialami pemazmur sesudah ia mengalami pembuangan, dimana ia gelisah dan akhirnya menemukan jawabannya dalam pengharapan kepada Allah. Kondisi pemazmur ini lalu dibandingkan dengan upaya serupa dalam mengatasi stres dengan terapi Jungian. Psikologi Jung dipilih karena inilah teori yang memberi ruang pada ketidaksadaran kolektif (yang dalam agama disebut Allah) untuk membantu klien mencapai diri yang utuh, di mana ia bisa berelasi secara harmonis dengan dirinya sendiri, dengan Allah dan dengan alam. Hasil studi dialogis ini diharapkan dapat memberi warna baru dalam membantu klien mendapatkan hidup yang lebih baik.

Actions (login required)

View Item