HUBUNGAN INTENSITAS NYERI DENGAN GANGGUAN TIDUR PADA PENDERITA DENGAN KELUHAN NYERI PUNGGUNG BAWAH DI KELURAHAN KLITREN

41130096, KOMANG AYU SAVITRI ADNYANA (2017) HUBUNGAN INTENSITAS NYERI DENGAN GANGGUAN TIDUR PADA PENDERITA DENGAN KELUHAN NYERI PUNGGUNG BAWAH DI KELURAHAN KLITREN. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Kedokteran) 41130096_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (842kB)
	Text (Skripsi Kedokteran) 41130096_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar belakang : Nyeri punggung bawah merupakan masalah kesehatan yang paling sering terjadi dan menyebabkan terganggunya kegiatan sehari hari. Selain sosio-ekonomi yang terganggu, nyeri punggung bawah juga bisa menyebabkan gangguan tidur pada beberapa populasi bahkan mencapai 55% dari populasi. 60 % orang yang memiliki keluhan nyeri mengalami gangguan tidur. Tujuan penelitian : Mengetahui hubungan intensitas nyeri punggung bawah dengan gangguan tidur. Metode penelitian : Desain penelitian yang digunakan merupakan penelitian observasional analitik dengan metode potong lintang dengan menggunakan kuesioner NRS (Numeric Rating Scale) untuk menilai intensitas nyeri dan PSQI (Pittsburg Sleep Quality Index) untuk menilai gangguan tidur pada 100 responden. Hasil penelitian : Penelitian kali ini diperoleh responden dengan nyeri ringan sebanyak 26%, nyeri sedang 44% dan nyeri berat 30% . Responden yang tidak mengalami gangguan tidur 21% dan mengalami gangguan tidur 79%. Hasil analisis dengan menggunakan uji chi square menunjukan hasil p = 0,038 dimana p < α dimana α= 0,1 sehingga p <0,1. Kesimpulan : Didapatkan hubungan yang berarti antara intensitas nyeri punggung bawah dengan kejadian gangguan tidur.

Actions (login required)

View Item