PROGRAM BANTU PEMBUATAN POHON KEPUTUSAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU DI UKDW

23070263, Rayneke Varadina Manoe (2012) PROGRAM BANTU PEMBUATAN POHON KEPUTUSAN PENERIMAAN MAHASISWA BARU DI UKDW. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Sistem Informasi) 23070263_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (2MB)
	Text (Skripsi Sistem Informasi) 23070263_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (8MB) | Request a copy

Abstract

Dalam hal Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) khususnya di Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW), keputusan akhir penerimaan ada ditangan Ketua Program Studi (Kaprodi) tiap Fakultas. Untuk mengambil keputusan tersebut, salah satu faktor utama yang mempengaruhi pertimbangan adalah melalui hasil Test Potensi Akademik (TPA) yang diikuti oleh pendaftar. Setiap pendaftar dapat menentukan pilihan Program Studi (prodi) yang diinginkan, kemudian menjalani TPA serta test ICE. Namun yang berlangsung pada PMB UKDW, hasil test ICE tidaklah mempengaruhi keputusan penerimaan. Dengan adanya faktor pertimbangan utama dari hasil TPA pendaftar di dalam proses pengambilan keputusan PMB pada setiap tahun ajaran baru, maka data hasil TPA beserta data keputusan penerimaan tersebut akan dianalisis dan dibentuk pohon keputusannya dengan memanfaatkan metode Decision Tree (pohon keputusan) untuk melihat pola keputusan yang berlangsung di UKDW. Proses pengolahan data tahunan PMB ini akan dilakukan dengan sistem komputerisasi yang memanfaatkan dataset pada model data mining. Hasil dari pembentukan dataset tersebut, akan digunakan sebagai database dasar dalam pembuatan pohon keputusan. Dari hasil analisis dan penelitian dengan metode Pohon Keputusan, pola keputusan PMB UKDW dapat diamati melalui bentuk pohon yang dihasilkan. Pohon keputusan terbentuk sesuai dengan karakteristik dalam data tahunan yakni performa hasil test dari pendaftar tiap tahunnya. Pola keputusan dari data tahun 2007-2010 dipengaruhi oleh nilai TPA numerik sebagai pertimbangan pertama dalam proses keputusan, namun data tahun 2011 menunjukkan perbedaan yang kontras yakni TPA verbal yang menjadi pertimbangan pertama sedangkan numerik menjadi pertimbangan urutan ketiga.

Actions (login required)

View Item