VERIFIKASI TANDA TANGAN DENGAN METODE HAMMING NETWORK

22074387, Novita Pindan Simon (2012) VERIFIKASI TANDA TANGAN DENGAN METODE HAMMING NETWORK. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Informatika) 22074387_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (2MB)
	Text (Skripsi Informatika) 22074387_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Dalam kehidupan sekarang ini fungsi tanda tangan sangat penting, semua transaksi perbankan harus memalui tanda tangan. Setiap orang memiliki tanda tangan yang unik dan berbeda-beda, bagi manusia bisa dengan mudah mengenali setiap bentuk atau pola tanda tangan seseorang, tetapi yang ada banyak tanda tangan akan menjadi masalah bagi manusia. Sedangkan bagi komputer, mengenali sebuah pola adalah suatu hal yang sulit dilakukan, tetapi jika komputer telah mampu mengenali suatu pola maka masalah jumlah yang banyak bukan merupakan masalah bagi komputer. Salah satu metode Jaringan Syaraf Tiruan yang bisa digunakan untuk verifikasi pola tanda tangan adalah metode Hamming Network. Algoritma Jaringan Syaraf Tiruan yang digunakan untuk suatu pelatihan sehingga dapat mengenali polapola yang sebelumnya sudah dilatihkan untuk memberikan hasil apakah baik atau tidaknya metode yang digunakan untuk pengenalan. Sistem yang akan dibuat terdiri dari 2 bagian yaitu pelatihan dan pengenalan. Pada proses pelatihan, user memasukkan berbagai pola tanda tangan setiap 1 user memiliki 5 tanda tangan yang berbeda dalam penelitian ini digunakan 10 user dan 50 pola tanda tangan, sedangkan dalam proses pengenalan user akan memasukkan pola tanda tangan yang akan dikenali. Sistem akan menampilkan siapa pemilik pola tanda tangan yang sudah dimasukkan user pada proses pengenalan. Dari hasil penelitian yang sudah dilakukan, didapati bahwa sistem yang dibangun mampu mengenali pola tanda tangan. Metode Hamming Network hanya mampu mengenali pola tanda tangan yang mempunyai tingkat kehitaman yang tinggi. Tingkat kehitaman suatu pola tanda tangan mempengaruhi hasil pengenalan. Pola yang dilatihkan kemudian dipakai untuk pengnalan lagi tingkat keberhasilannya 100%. Tanda tangan dengan nama yang sudah dilatihkan tetapi tanda tangan belum dilatihkan tingkat keberhasilannya sampai dengan 95%. Tanda tangan yang belum pernah dilatihkan sama sekali tingkah keberhasilannya hingga 80%.

Actions (login required)

View Item