IMPLEMENTASI METODE FORWARD CHAINING PADA RANCANG BANGUN APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK PENENTUAN PENYAKIT PADA TANAMAN KENTANG SERTA CARA PENANGGULANGANNYA

22053817, I GUSTI NGURAH ANOM WAHYUDI (2011) IMPLEMENTASI METODE FORWARD CHAINING PADA RANCANG BANGUN APLIKASI SISTEM PAKAR UNTUK PENENTUAN PENYAKIT PADA TANAMAN KENTANG SERTA CARA PENANGGULANGANNYA. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Informatika) 22053817_bab1_bab_daftarpustaka.pdf Download (3MB)
	Text (Skripsi Informatika) 22053817_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Penentuan hama dan penyakit pada tanaman kentang menjadi permasalahan bagi petani dan penyuluh pertanian. Untuk penentuan hama dan penyakit dibutuhkan bantuan seorang pakar atau ahli pertanian khususnya di bidang tanaman kentang. Namun seorang pakar memiliki keterbatasan waktu untuk melayani masyarakat disamping itu jumlah pakar tidak sebanding dengan jumlah petani yang ada sekarang. Berdasarkan kondisi tersebut, penulis merasa perlu membangun sebuah aplikasi sistem pakar untuk penentuan hama dan penyakit serta cara penanggulanganya pada tanaman kentang agar dapat memberikan solusi terhadap permasalahan yang ada. Aplikasi sistem pakar untuk penentuan hama dan penyakit serta cara penanggulanganya pada tanaman kentang ini dibangun dengan menerapkan Metode Forward Chaining. Metode ini akan memberikan solusi untuk menentukan hama dan penyakit kentang berdasarkan fakta-fakta yang diperoleh dengan mengajukan pertanyaan kepada user pada sesi konsultasi, sehingga berdasarkan fakta tersebut akan diperoleh sebuah hipotesa hama dan penyakit yang sedang menyerang tanaman kentang sehingga cara penanggulanganya dapat dilakukan dengan tepat. Hasil penelitian mengenai penggunaan Metode Forward Chaining dalam pembangunan sistem pakar untuk penentuan hama dan penyakit pada tanaman kentang, mampu mengarahkan pada sebuah hipotesa mengenai hama dan penyakit yang sedang menyerang tanaman kentang berdasarkan gejala-gejala fisik yang tampak pada tanaman sehingga dapat membantu para petani maupun penyuluh pertanian dalam melakukan tugas pembinaan.

Actions (login required)

View Item