SPIRITUALITAS TANPA BATAS. SPIRITUALITAS ORANG SAMARIA YANG MURAH HATI (SEBUAH PENDEKATAN SPIRITUALITAS BIBLIS TERHADAP LUKAS 10:25-37

01082186, GEBY GABREILA (2014) SPIRITUALITAS TANPA BATAS. SPIRITUALITAS ORANG SAMARIA YANG MURAH HATI (SEBUAH PENDEKATAN SPIRITUALITAS BIBLIS TERHADAP LUKAS 10:25-37. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

[img] Text (Skripsi Teologi)
01082186_Bab1_Bab5_Daftarpustaka.pdf

Download (3MB)
[img] Text (Skripsi Teologi)
01082186_Bab2-sd-Bab4_Lampiran.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Bangsa Indonesiaterdiri dari berbagai kelompok etnis berbagai warisan budaya, kelompok sosial, kelompok ekonomi. Bangsa inijuga memiliki berbagai masalah yang berkaitan dengan kejahatan kemanusiaan, perusakan alam, diskriminasi terhadap kelompok minoritas,sertajenis-jenis permasalahan yang lain. Keberagaman itu biasa disebut sebagai konteks yang plural, sedangkan berbagai masalah itu seringkali terjadi karena konteks yang plural itu. Kepluralitasan yang ada di Indonesia memaksa kita untuk melihat menilai setiap permasalahan yangterjadididalamnya sebagai peristiwa-peristiwa unik, di mana pencarian terhadap jalan keluarnya pun harus disesuaikan melalui sesuatu yang unik juga. Salah satu cara unik untuk menyelesaikan permasalahan itu adalah melihatnya dari sudut pandang spiritualitas.Spiritualitas adalah salah satu bagian unik itu, dia menjadi bagian yang melekat erat bahkan bisa dikatakan menyatu dengan kehidupan masyarakat indonesia. Spiritualitas menjadi daya penggerak yang kuat bagi masing-masing orang untuk berbuat sesuatu bagi lingkungan disekitarnya, baik kepada sesama manusia, hewan, alam, dan seluruh ciptaan. Sayangnya, hakikat spiritualitas akhir-akhir ini dimaknai secara sempit dan dipenjara pada batasan-batasan tertentu dan dicemari dengan berbagai kepentingan, sehingga segala macam tindakan yang diakibatkan oleh dorongan spiritualitas itu seharusnya dapat mengandung kebaikan, justru bernilai sebaliknya. Maka usaha untuk menggali kembali makna spiritualitas serta menerapkan niali-nilai spiritualitas berdasar pada hakekatnya yang semula, merupakan usaha yang mendesak dibutuhkan saat ini. Usaha pencarian jalan keluar melalui pendekatan spiritualitas memberikan harapan bagi kita untuk dapat merasakan sebuah kehidupan yang diliputi dengan kedamaian dan suasana toleransiyang penuh keramahan, tanpa ada batas-batas yang menghalangi. Maka tujuan paling akhir dan mulia dari seluruh usaha itu adalah dapat membuminya kasih Allah untuk semua makhluk ciptaan secara menyeluruh.

Item Type: Student paper (Final Year Projects (S1))
Uncontrolled Keywords: pluralitas, spiritualitas, terpenjara, batas, toleransi, keramahan, membumi, menyeluruh
Subjects: B Filsafat. Psikologi. Agama > Agama
B Filsafat. Psikologi. Agama > Kekristenan
B Filsafat. Psikologi. Agama > Alkitab
Divisions: Fakultas Teologi > Filsafat Keilahian
Depositing User: Mr Brayen Samuel Paendong
Date Deposited: 10 Dec 2020 01:20
Last Modified: 10 Dec 2020 01:20
URI: http://katalog.ukdw.ac.id/id/eprint/3692

Actions (login required)

View Item View Item