IDENTIFIKASI MOLEKULER BAKTERI ASAM LAKTAT ASAL MAKANAN TRADISIONAL GATOT YANG BERPOTENSI SEBAGAI PROBIOTIK

31091185, DIAH ANDARWATI (2014) IDENTIFIKASI MOLEKULER BAKTERI ASAM LAKTAT ASAL MAKANAN TRADISIONAL GATOT YANG BERPOTENSI SEBAGAI PROBIOTIK. Final Year Projects (S1) thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Biologi) 31091185_Bab1_Bab5_Daftarpustaka.pdf Download (3MB)
	Text (Skripsi Biologi) 31091185_Bab2-sd-Bab4_Lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Bakteri asam laktat (BAL) merupakan mikrobia alami dalam bahan dasar pangan dan berperan penting pada proses fermentasi makanan tradisional. Beberapa peneliti berhasil mengisolasi dan mengidentifikasi BAL yang berpotensi sebagai probiotik dari berbagai bahan pangan termasuk produk fermentasi tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi BAL dari makanan fermentasi tradisional gatot, dilanjutkan dengan pengujian potensi isolat sebagai probiotik penghambat Salmonella Typhi. Isolasi BAL dilakukan pada medium MRS agar dengan penambahan 1% CaCO3. Isolasi BAL diambil pada sampel yang berbeda yakni gaplek, air rendaman gaplek dan gatot. Total isolat BAL yang diperoleh sebanyak 63 isolat. Isolat perwakilan ketiga sampel diseleksi berdasarkan zona terang yang terbentuk sebagai reaksi penetralan asam oleh CaCO3. Berdasarkan uji konfirmasi fenotipik BAL menunjukkan semua isolat bersifat gram positif dengan bentuk batang maupun bulat, negatif katalase, tidak motil, tidak memproduksi gas, tumbuh pada suhu 10oC maupun 45oC. Hanya isolat Gk26D yang mampu tumbuh pada pH 9,6. Identifikasi BAL secara molekular dilakukan melalui sekuensing gen 16S rRNA menggunakan primer universal. Hasil identifikasi molekular menunjukkan isolat Ar26C dan Gt26A memiliki kemiripan sangat meyakinkan terhadap Lactobacillus plantarum (98% dan 96%) dengan nilai Evalue 0, sedangkan Gt26A memiliki kemiripan meyakinkan terhadap Enterococcus durans (98%) dengan nilai Evalue 0. Ketiga isolat BAL tahan terhadap pH 2,5 serta mampu tumbuh pada garam empedu 0,1% dan 0,5%, dapat beragregasi dan berkoagregasi antar sesama BAL maupun dengan Salmonella Typhi. Semua isolat memiliki daya hambat terhadap Salmonella Typhi. Data tersebut mengindikasikan bahwa ketiga isolat potensial sebagai probiotik.

Actions (login required)

View Item