HUBUNGAN FUNGSI FISIK TERHADAP KUALITAS HIDUP LANSIA DENGAN GEJALA SARCOPENIA YANG DISERTAI RIWAYAT INFEKSI DI RUMAH PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA TERLANTAR

41140040, Bambang Birawa (2019) HUBUNGAN FUNGSI FISIK TERHADAP KUALITAS HIDUP LANSIA DENGAN GEJALA SARCOPENIA YANG DISERTAI RIWAYAT INFEKSI DI RUMAH PELAYANAN SOSIAL LANJUT USIA TERLANTAR. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Kedokteran) 41140040_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (443kB)
	Text (Skripsi Kedokteran) 41140040_bab2_sd_bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (638kB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Jumlah populasi dan usia harapan hidup lansia semakin meningkat dari tahun ke tahun. Infeksi menjadi salah satu masalah kesehatan yang penting pada lanjut usia dikarenakan terjadinya penurunan fungsi sistem imunitas pada tubuh. Hasil ini membuat upaya untuk meningkatkan kualitas hidup lansia sangat penting. Tujuan : Mengetahui hubungan antara fungsi fisik dengan kualitas hidup lansia dengan gejala sarcopenia yang disertai riwayat infeksi. Metode Penelitian : Pengukuran yang dilakukan adalah pengukuran fungsi fisik menggunakan instrument Timed Up and Go Test, Berg Balance Scale, The Borg Scale. Pengukuran riwayat infeksi menggunakan kuesioner infeksi dan pengukuran untuk kualitas hidup menggunakan kuesioner WHOQOL-BREF. Hasil Penelitian : Responden berjumlah 19 orang. Hubungan fungsi fisik pengukuran BERG dengan kualitas hidup p > 0,05 pada semua domain. Pengukuran BORG dengan kualitas hidup domain sosial adalah p < 0,05. Pengukuran TUG dengan kualitas hidup domain sosial adalah p < 0,05. Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan antara BERG dengan kualitas hidup, terdapat hubungan antara BORG dengan kualitas hidup pada domain sosial, terdapat hubungan antara TUG dengan kualitas hidup domain sosial dan rata-rata hasil pengukuran tes fungsi fisik dan kualitas hidup lansia adalah buruk.

Actions (login required)

View Item