AIN NI AIN DALAM KEHIDUPAN GEREJA PROTESTAN MALUKU (GPM) JEMAAT TUAL DAN PENERAPANNYA DALAM HUBUNGAN KEKELUARGAAN KRISTEN - ISLAM

01072119, ROSITA DEWI EKA RENEL (2013) AIN NI AIN DALAM KEHIDUPAN GEREJA PROTESTAN MALUKU (GPM) JEMAAT TUAL DAN PENERAPANNYA DALAM HUBUNGAN KEKELUARGAAN KRISTEN - ISLAM. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Teologi) 01072119_bab1_bab4_daftarpustaka.pdf Download (407kB)
	Text (Skripsi Teologi) 01072119_bab2-sd-bab3_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (505kB) | Request a copy

Abstract

Ain ni ain merupakan kearifan lokal suku Kei yang menekankan pada ikatan kekeluargaan antara yang satu dengan yang lain. Namun dalam penerapannya terkadang ain ni ain hanya diucapkan sebagai pemanis belaka. Terbukti ketika terjadinya konflik pada tahun 1999 yang seharusnya sangat bertentangan dengan budaya hidup masyarakat Kei sebagai orang basudara (orang bersaudara) yang saling memiliki dan mengasihi satu sama lain. Konflik yang terjadi juga menyisakan trauma dan ketidakpercayaan yang berdampak dalam hubungan relasional masyarakat Kei, teristimewa antara yang Kristen dengan yang Islam. Berdasar realitas tersebut, Gereja Protestan Maluku (GPM) Jemaat Tual sebagai Gereja lokal yang hidup dan berkembang di bumi Kei tentunya tidak bisa berpangku tangan begitu saja. Selayaknya Gereja lokal yang memiliki interaksi dengan budaya, sistem nilai, maupun kepercayaan lain di dalam masyarakat, GPM Jemaat Tual juga memiliki peran penting untuk memperbaiki tatanan kehidupan masyarakat di Kei. Dalam usaha untuk mewujudkan hal tersebut, GPM Jemaat Tual dapat menggunakan ain ni ain sebagai batu loncatan dalam memperbaiki hubungan kekeluargaan yang sempat rusak. Ain ni ain merupakan kekayaan lokal masyarakat Kei yang dalam praktiknya memiliki perjumpaan dengan nilai-nilai Kekristenan, seperti pemahaman mengenai kesatuan tubuh Kristus dan perintah Allah untuk saling mengasihi. Penegasan akan ain ni ain dalam kehidupan bergereja seyogyanya dimulai dari internal Gereja kemudian meluas pada hubungan eksternal Gereja, sehingga dapat membantu Gereja untuk mewujudkan suatu pemerintahan Allah. Kesadaran penuh akan ain ni ain juga dapat digunakan sebagai perekat kerukunan antarumat beragama di Kei.

Actions (login required)

View Item