HUBUNGAN ANTARA ASMA BRONKIAL DENGAN GERD DI RS. BETHESDA YOGYAKARTA TAHUN 2015

41110007, DYAH LARASATI (2015) HUBUNGAN ANTARA ASMA BRONKIAL DENGAN GERD DI RS. BETHESDA YOGYAKARTA TAHUN 2015. Bachelor thesis, Universitas Kristen Duta Wacana.

	Text (Skripsi Kedokteran) 41110007_bab1_bab5_daftarpustaka.pdf Download (3MB)
	Text (Skripsi Kedokteran) 41110007_bab2-sd-bab4_lampiran.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Asma dan Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), keduanya merupakan penyakit yang sering hidup berdampingan pada pasien yang sama. Gejala asma yang berupa batuk dan nyeri dada mungkin tumpang tindih dengan gejala GERD, sehingga sulit untuk membedakan antara dua kondisi ini. Apabila dapat mengenali penyakit lain seperti GERD yang dapat memperberat serangan asma, tentu dapat membantu dalam pelaksanaan terapi asma yang maksimal. Tujuan: Mengetahui hubungan antara asma dan GERD pada pasien penderita asma bronkial, dan membandingkan tingkat kejadian GERD pada pasien asma dan non asma di RS. Bethesda Yogyakarta. Metode: Penelitian dilakukan di poliklinik paru RS. Bethesda Yogyakarta terhadap 70 sampel yang terdiri dari 35 pasien asma bronkial dan 35 pasien non asma bronkial. Masing-masing kelompok diminta mengisi GERD Questionnaire (GerdQ) yang terdiri dari 6 pertanyaan. Analisis data menggunakan metode chi-square. Hasil: Didapatkan perbedaan yang bermakna secara statistik (P = 0.006, p < 0,05) antara penyakit asma bronkial dengan GERD. Selain itu didapatkan perbedaan yang bermakna pada persentase GERD pada pasien asma dan non asma, yaitu sebanyak 51% pasien asma mengalami GERD dan 20% pasien non asma mengalami GERD. Kesimpulan: Melalui penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara asma dan GERD pada pasien penderita asma bronkial. Selain itu persentase tingkat kejadian GERD pada pasien asma lebih tinggi dibandingkan dengan pasien non asma di RS. Bethesda Yogyakarta.

Actions (login required)

View Item